Reporter: Agus Triyono | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo ingin perundingan Kerja sama Hubungan Ekonomi Komprehensif Regional (RCEP) antara Asean dan mitra dagang strategis dituntaskan. Setidaknya, perundingan kerja sama ini dapat selesai tahun ini.
Keinginan tersebut, dia sampaikan dalam Sidang Pleno Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Peringatan ASEAN-India, Kamis (25/1). Jokowi mengatakan, kerja sama antara Asean dan mitra dagang strategis memiliki potensi yang besar.
"Karena ini mewakili setengah populasi dunia," katanya dalam pernyataan yang dikeluarkan Bey Machmuddin, Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Kamis (25/1) malam.
Penyelesaian perundingan kerja sama tersebut juga penting sebagai langkah menjaga momentum pertumbuhan ekonomi, khususnya di tengah kondisi pelemahan ekonomi global dan meningkatnya kebijakan proteksionis di berbagai negara.
Jokowi yakin, penyelesaian pembahasan nantinya akan memberikan manfaat besar bagi ekonomi negara yang menjadi anggota kerja sama perdagangan tersebut.
RCEP merupakan kerja sama perdagangan bebas beranggotakan negara anggota Asean dan mitra strategis; Australia, India, China, Jepang, Korea Selatan dan Selandia baru.
Kerja sama ini mencakup 31,6% GDP global dan 28,5% perdagangan dunia. Jokowi optimistis kerja sama ekonomi tersebut diwujudkan ekonomi bisa tumbuh positif di atas ekonomi global
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
