Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bagi mereka yang terinfeksi virus corona dan melakukan isolasi mandiri (isoman), Pemerintah memiliki program pemberian paket obat gratis. Ada tiga jenis paket obat yang telah disediakan dalam program itu.
"Ada tiga jenis paket obat isolasi mandiri yang akan kita berikan masing-masing untuk 7 hari," kata Presiden Joko Widodo (Jokowi) beberapa waktu lalu.
Paket obat gratis untuk pasien Isoman pertama berisi vitamin-vitamin untuk warga dengan hasil PCR positif tanpa gejala atau OTG.
Paket kedua, berisi vitamin dan obat untuk warga dengan PCR positif disertai keluhan panas dan kehilangan penciuman.
Baca Juga: Perhatikan! Ini sejumlah tanda kondisi pasien Covid-19 memburuk saat isoman
Paket ketiga, berisi vitamin dan obat untuk warga dengan PCR positif disertai keluhan panas dan batuk kering. Namun, untuk paket 2 dan 3 memerlukan konsultasi dan resep dari dokter.
Lantas, bagaimana cara mendapatkan paket obat gratis untuk pasien Isoman?
Cara Dapatkan Obat Gratis
- Pasien melakukan tes PCR atau swab antigen di laboratorium yang terafiliasi dengan Kemenkes
- Jika hasil tes menyatakan positif COVID-19, pasien akan menerima WhatsApp dari Kemenkes RI (dengan centang hijau) secara otomatis.
- Pasien bisa melakukan konsultasi online dengan dokter di salah satu platform layanan telemedicine secara gratis dengan klik tautan yang terdapat dalam pesan WhatsApp Kemenkes RI dan memasukkan kode voucher di aplikasi yang dipilih
- Melakukan konsultasi dengan dokter dan menginformasikan bahwa Anda adalah pasien program Kemenkes
- Dokter akan memberikan resep digital sesuai dengan kondisi pasien
- Apabila pasien dinyatakan masuk ke dalam kategori pasien yang bisa melakukan isoman, maka obat dapat ditebus secara gratis usai konsultasi
- Untuk mendapatkan obat secara gratis, pasien harus mengirim pesan WhatsApp ke salah satu gerai apotek Kimia Farma, berikut ini daftar nomornya:
Baca Juga: Testing dan tracing di Indonesia rendah, ini pengakuan Menkes