kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.303.000   7.000   0,30%
  • USD/IDR 16.584   -33,00   -0,20%
  • IDX 8.251   84,91   1,04%
  • KOMPAS100 1.131   14,37   1,29%
  • LQ45 800   15,27   1,95%
  • ISSI 291   1,34   0,46%
  • IDX30 418   7,16   1,74%
  • IDXHIDIV20 473   8,42   1,81%
  • IDX80 125   1,66   1,35%
  • IDXV30 134   1,28   0,97%
  • IDXQ30 131   2,43   1,89%

Inflasi Tahunan April 2025 Diramal Meningkat Imbas Diskon Tarif Listrik Berakhir


Rabu, 30 April 2025 / 07:40 WIB
Inflasi Tahunan April 2025 Diramal Meningkat Imbas Diskon Tarif Listrik Berakhir
ILUSTRASI. (KONTAN/Carolus Agus Waluyo) Inflasi pada April 2025 diproyeksikan menurun secara bulanan, namun meningkat secara tahunan, karena tak ada lagi diskon listrik.


Reporter: Siti Masitoh | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Inflasi pada April 2025 diproyeksikan menurun secara bulanan, namun meningkat secara tahunan.

Kepala Ekonom BCA David Sumual meramal, inflasi pada April 2025 secara bulanan akan mencapai 1,36% month to month (mtm), lebih rendah dari bulan sebelumnya yang mencapai 1,65% mtm.

Sedangkan secara tahunan diproyeksikan sebesar 2,15% year on year (yoy), meningkat dari bulan sebelumnya yang mencapai 1,03% yoy.

Baca Juga: Inflasi Bulanan April2025 Diproyeksi Turun Imbas Normalisasi Permintaan Pasca Lebaran

“Inflasi meningkat (tahunan) karena hilangnya semua faktor terkait diskon listrik, tapi untuk administered prices dari Februari 2025 harga PAM (perusahaan air minum) sudah naik, dengan andil 0,15% ke inflasi, sehingga administered prices ada andil tinggi di inflasi,” kata David kepada Kontan, Selasa (29/4).

Sementara itu, untuk inflasi volatile food diperkirakan masih meningkat, karena  harga pangan bila dibandingkan bulan lalu masih meningkat secara keseluruhan, kecuali beras masih stagnan, daging ayam dan telur ayam masih sedikit turun.

Adapun Badan Pusat Statistik (BPS) akan mengumumkan inflasi April 2025 pada 1 Maret 2025.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×