CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.343.000   21.000   0,90%
  • USD/IDR 16.729   -36,00   -0,21%
  • IDX 8.407   44,65   0,53%
  • KOMPAS100 1.165   5,83   0,50%
  • LQ45 849   5,46   0,65%
  • ISSI 293   1,52   0,52%
  • IDX30 443   2,43   0,55%
  • IDXHIDIV20 514   3,54   0,69%
  • IDX80 131   0,83   0,64%
  • IDXV30 136   0,12   0,09%
  • IDXQ30 142   1,06   0,76%

Inflasi inti rendah karena perdagangan global


Kamis, 01 Desember 2016 / 16:37 WIB
Inflasi inti rendah karena perdagangan global


Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Adi Wikanto

JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, inflasi November 2016 sebesar 0,47%. Dengan perkembangan tersebut inflasi tahun kalender Januari-November 2016 sebesar 2,59% dan inflasi tahunan November 2016 sebesar 3,58%.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, kecenderungan peningkatan inflasi tersebut utamanya disebabkan oleh musim basah yang menyebabkan harga pangan meningkat. Meski demikian menurutnya, kenaikan harga bahan makanan hanya terjadi pada cabai, sayur, dan jagung. Sementara harga beras yang memberikan andil terbesar terhadap inflasi, cenderung stabil.

Meski inflasi tahunan November meningkat, inflasi inti November tahun ini justru menurun menjadi 3,07% year on year (YoY) dibanding bulan sebelumnya. Bahkan inflasi inti tersebut menjadi inflasi inti terendah sejak tahun 2004.

Menurut Darmin, rendahnya inflasi inti tersebut terjadi karena melambatnya perdagangan dunia. Hal tersebut membuat barang-barang ekspor Indonesia tidak mudah menembus pasar internasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×