kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.754   6,00   0,04%
  • IDX 7.465   -14,67   -0,20%
  • KOMPAS100 1.154   -0,52   -0,05%
  • LQ45 915   1,16   0,13%
  • ISSI 226   -1,02   -0,45%
  • IDX30 472   1,60   0,34%
  • IDXHIDIV20 569   1,93   0,34%
  • IDX80 132   0,17   0,13%
  • IDXV30 140   1,00   0,72%
  • IDXQ30 157   0,29   0,18%

Inflasi inti Februari 0,26%, Ekonom BCA: Permintaan domestik masih baik


Jumat, 01 Maret 2019 / 17:18 WIB
Inflasi inti Februari 0,26%, Ekonom BCA: Permintaan domestik masih baik


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik mencatat deflasi Februari 2019 sebesar 0,08%. Dengan begitu, inflasi tahun Januari hingga Februari 2019 sebesar 0,24% dan inflasi tahun ke tahun Februari 2,57%.

Meski terjadi deflasi, tetapi Kepala Ekonom Bank Central Asia (BCA) David Sumual mengatakan daya beli masyarakat masih terjaga dan konsumsi masih bagus. Hal ini melihat dari sisi komponennya, tingkat inflasi inti di Februari masih berkisar 0,26% sehingga inflasi inti tahun kalender 2019 sebesar 0,56%.

"Yang penting jangan melihat headlinenya. Inlfasi intinya kalau turun artinya permintaan domestik ada masalah. Kalau inflasi intinya masih 2%- 3% sepanjang tahun masih bagus. Sekarang inflasi 0,26%, masih relatif oke," tutur David kepada Kontan.co.id, Jumat (1/3).

David menilai, deflasi di Februari ini dikarenakan adanya pasokan pangan yang berlebih baik karena upaya pemerintah yang menjaga stok bahan pangan hingga adanya panen. Tak hanya itu, menurutnya adanya berbagai upaya pengurangan harga bahan bakar minyak non subsidi, dan penurunan harga tiket pesawat turut mengurangi harga. "Jadi tidak heran ada deflasi," kata David.

David memperkirakan tahun ini tidak akan ada isu kenaikan harga selama asumsi makro yang ditetapkan pemerintah tak berubah, dimana nilai tukar rupiah ditetapkan Rp 15.000 per dollar AS, harga minyak sebesar US$ 70 per barel, dan angka subsidi tak berubah.

David bilang, deflasi masih mungkin terjadi di Maret nanti. Ini disebabkan panen raya akan mulai terjadi di Maret dan April. David berpendapat, tidak akan ada isu kenaikan harga listrik dan bahan bakar di tahun ini. Melihat kondisi ini, David memperkirakan tingkat inflasi sepanjang tahun akan berkisar 3% - 3,5%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×