kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,43   -4,59   -0.51%
  • EMAS1.333.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Indonesia seharusnya punya 9 juta wirausahawan


Jumat, 08 Juni 2012 / 14:57 WIB
Indonesia seharusnya punya 9 juta wirausahawan
ILUSTRASI. RUPS dan paparan publik PT Merdeka Copper Gold Tbk.


Reporter: Merlinda Riska | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Pemerintah berniat untuk mencetak 5 juta wirausahawan baru dari jumlah yang terdata saat ini sebanyak 1,6 juta. Target ini disampaikan oleh Syarief Hasan, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) di Jakarta, Jumat (8/6).

Menurut Syarief, jumlah ideal wirausahawan di Indonesia adalah 9 juta orang dari 240 juta penduduk. "Secara teori, suatu ekonomi negara yang maju minimal punya wirausahawan 2% dari rasio dari jumlah penduduk," kata Syarief (8/6).

Saat ini, Indonesia, baru memiliki kurang dari 1% jumlah wirausawahan. Padahal, negara-negara seperti Amerika Serikat (AS) memiliki 12% wirausahawan, Jepang punya 10%, dan Singapura sebanyak 7%.

"Jumlah 1,6 juta wirausaha itu pun sudah ada kenaikan dari tahun sebelumnya. Tahun ini ada kenaikan dari 0,24% menjadi 1,56% per April kemarin. Jadi, saya optimistis nanti bisa tembus angka 2%," klaim Syarief.

Untuk meningkatkan jumlah para wirausahawan itu, Syarief berniat untuk memberikan bantuan permodalan. "Hal yang pertama kami lakukan adalah permodalan kami persiapkan. Jika modalnya diperbesar,” katanya.

Tahun ini, kata Syarif, pemerintah mempersiapkan kredit usaha rakyat (KUR) sebesar Rp 25 triliun. "Realisasi KUR tahun ini sampai 16 Mei sudah mencapai Rp 8 triliun, sementara, targetnya Rp 25 triliun,” jelas Syarief.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×