kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.975.000   59.000   3,08%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.430   30,22   0,47%
  • KOMPAS100 925   7,21   0,79%
  • LQ45 723   5,30   0,74%
  • ISSI 204   1,78   0,88%
  • IDX30 376   1,92   0,51%
  • IDXHIDIV20 455   0,93   0,20%
  • IDX80 105   0,97   0,93%
  • IDXV30 111   0,69   0,63%
  • IDXQ30 123   0,44   0,36%

Rapat di Istana, Menteri Koperasi naik busway


Selasa, 24 April 2012 / 16:32 WIB
Rapat di Istana, Menteri Koperasi naik busway
ILUSTRASI. Aktifitas produksi minuman bir di pabrik PT Multi Bintang Indonesa (MLBI). KONTAN/Cheppy A. Muchlis/17/04/2015


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Tidak biasanya, Menteri Koperasi dan UKM Syarifudin Hasan menggunakan fasilitas kendaraan umum, seperti busway, dalam aktivitasnya. Terlebih, untuk menghadiri rapat kabinet di Istana.

Syarif berkilah, dirinya memilih menggunakan busway dari kantor Kementerian Koperasi dan UKM di jalan HR Rasuna Said, Kuningan dengan tujuan untuk mempopulerkan penggunaan kendaraan umum. "Ya semangatnya supaya orang beralih dari kendaraan pribadi ke kendaraan umum," jelasnya Selasa (24/4).

Syarif mengaku merasa nyaman menggunakan busway, meski masih banyak yang harus diperbaiki. "Lumayan bagus sekalipun banyak yang harus diperbaiki. Tapi tetap bagus," jelasnya.

Dia menjelaskan, biasanya, waktu tempuh dari Kuningan ke Istana dengan kendaraan pribadi memakan waktu 30 sampai 45 menit. Dengan menggunakan busway, Syarif mengaku waktu tempuhnya sedikit lebih lama. "Kalau saya ukur tadi waktunya sekitar 1 jam," paparnya.

Dirinya tidak berharap banyak jika langkahnya ini bakal menjadi contoh masyarakat lain. Yang pasti, ini merupakan bagian dari gerakan penghematan penggunaan bahan bakar minyak (BBM). "Ya kita lihat saja nanti, konsumsi bahan bakar itu yang harus kita pikirkan. Antara lain dengan beralih ke kendaraan umum," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×