kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Indonesia - Prancis Jajaki Peluang Kerja Sama Pengembangan Transportasi


Sabtu, 03 September 2022 / 06:50 WIB
Indonesia - Prancis Jajaki Peluang Kerja Sama Pengembangan Transportasi
ILUSTRASI. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi yang sedang melakukan kunjungan ke Prancis


Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi bertemu dengan Menteri Transportasi Perancis Clément Beaune, di Paris, Perancis untuk membahas sejumlah peluang kerja sama kedua negara di sektor transportasi pada Jumat (2/9).

“Kami mendapat sambutan yang hangat dari Mr. Clément Beaune. Semoga pertemuan ini dapat memperkuat kerja sama yang menguntungkan kedua negara,” ujar Menhub dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (3/9).

Pada kesempatan tersebut, secara khusus, Menhub mengundang Menteri Transportasi Perancis untuk menghadiri side event G20 di Bali yaitu Forum Dialog Penerbangan (Aviation Dialogue) bertema “Financial Measures for the Aviation Recovery”.

Forum ini menjadi ajang untuk bertukar pengalaman antarnegara dalam menghadapi tantangan pemulihan industri penerbangan, khususnya terkait mekanisme pembiayaan.

Adapun sejumlah hal yang dibahas dalam pertemuan ini yakni di sektor kereta api, Menhub membahas rencana pembangunan kereta cepat yang akan dilanjutkan sampai ke Surabaya, dan angkutan perkotaan LRT Jabodebek.

Baca Juga: Bertemu Menteri Inovasi dan Teknologi Hungaria, Ini yang Dibahas Menhub

“Kami mencari kemungkinan kerja sama dengan salah satu operator di Perancis,” ucap Menhub.

Selanjutnya, Menhub juga mengajak perusahaan sektor pelayaran asal Perancis untuk berkolaborasi dalam pengembangan pelabuhan Patimban, khususnya untuk meningkatkan utilisasi dan lalu lintas pelayaran di pelabuhan tersebut.

Di sektor penerbangan, Menhub menawarkan kerja sama pengadaan suku cadang pesawat dengan standar keselamatan yang baik.

“Kami juga meminta dukungan Perancis dalam upaya meningkatkan jumlah armada pesawat di Indonesia yang berkurang akibat pandemi Covid-19,” ucap Menhub.

Terakhir, Menhub juga mengundang perusahaan asal Perancis untuk berpartisipasi dalam pembangunan infrastruktur transportasi di Ibu Kota Baru Negara (IKN). Dimana, sistem transportasi yang akan dibangun di IKN mengutamakan angkutan massal dengan energi terbarukan yang ramah lingkungan seperti kendaraan listrik dan otonom.

Dalam kunjungannya ke Perancis, Menhub juga menemui sejumlah pihak. Yakni pimpinan Aeroports de Paris, CEO Crossrail International Paul Dyson, dan Country Director Asia Pacific Systra Group Abdelghani.

Systra Group dan Crossrail Internasional telah berpartisipasi dalam proyek LRT Jabodebek tahap 1 sebagai konsultan. Diharapkan kedua perusahaan tersebut dapat kembali berpartisipasi pada proyek LRT Jabodebek tahap 2.

Turut hadir dalam pertemuan, sejumlah pemangku kepentingan di antaranya yaitu dari PT KAI, PT Adhi Karya, PT INKA, dan PT LEN.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×