Reporter: Hans Henricus | Editor: Tri Adi
JAKARTA. Pemerintah gencar membuka keran investasi asing demi mencapai pertumbuhan 7,7% pada 2014 nanti. Salah satu buktinya, pemerintah mengajak Kuwait semakin meningkatkan investasinya di Indonesia.
Ajakan itu terungkap saat delegasi parlemen Kuwait bertemu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). “Selain courtessy call, dikemukan keinginan meningkatkan kerjasama,” ujar Wakil Menteri Luar Negeri Triyono Wibowo usai mendampingi Presiden menerima kunjungan delegasi parlemen Kuwait, di Kantor Presiden, Rabu (5/5).
Triyono menjelaskan pihak Kuwait sangat berminat meningkatkan kerjasama ekonomi dengan Indonesia. “Pihak Kuwait sangat ingin meningkatkan hubungan ekonomi khususnya di sektor energi,” ungkapnya.
Cuma, pemerintah Indonesia mengharapkan investasi Kuwait tidak hanya pada satu sektor saja. Selain energi, menurut Triyono, Presiden SBY mengundang Kuwait meningkatkan partisipasinya di proyek-proyek infrastruktur dan pertanian untuk ketahanan pangan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
