Reporter: Yusuf Imam Santoso | Editor: Noverius Laoli
Kedua, mendorong investasi yang berorientasi ekspor dan substitusi impor. Harapannya investasi meningkat, tenaga kerja banyak terserap, sehingga daya beli bertambah.
Untuk sampai ke sana, Iskandar bilang strategi pengikat investasi lewat Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja dan Omnibus Law Perpajakan diharapkan dapat menjadi suplemen penanaman modal dalam negeri dan asing.
Baca Juga: Bursa Asia turun akibat penurunan rating Hong Kong dan prediksi ekonomi global
Di sisi lain, IMF mengingatkan pertumbuhan ekonomi India yang terkontraksi di tahun lalu akan menjadi basis pertumbuhan di tahun ini yang diramal akan memengaruhi perdagangan global.
Menanggapi hal tersebut, Iskandar meyakini neraca perdagangan Indonesia akan terjaga lantaran mandatori biodiesel tiga puluh persen (B30%) yang efektif per 1 Januari 2020. Tak hanya itu, perbaikan current account deficit (CAD) lainnya yakni dengan mengaktifkan kembali PT Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI) di Tuban, Jawa Timur.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News