kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.906.000   5.000   0,26%
  • USD/IDR 16.244   -40,00   -0,25%
  • IDX 6.899   -2,24   -0,03%
  • KOMPAS100 1.000   -3,21   -0,32%
  • LQ45 761   -6,09   -0,79%
  • ISSI 227   0,78   0,34%
  • IDX30 392   -3,36   -0,85%
  • IDXHIDIV20 453   -3,56   -0,78%
  • IDX80 112   -0,59   -0,52%
  • IDXV30 114   -0,11   -0,10%
  • IDXQ30 127   -1,18   -0,92%

Ijin impor industri penggemukan sapi dihentikan


Rabu, 12 Agustus 2015 / 09:28 WIB
Ijin impor industri penggemukan sapi dihentikan


Reporter: Agus Triyono | Editor: Adi Wikanto

JAKARTA. Pemerintah melalui Kementerian Perdagangan memutuskan mencabut ijin impor bagi indusri penggemukan sapi alias feedloter. Selanjutnya mereka akan memberikan ijin impor terbatas kepada Bulog.

Rahmat Gobel, Menteri Perdagangan mengatakan, keputusan tersebut diambil oleh pemerintah karena mereka kecewa dengan industri penggemukan sapi. "Sebelumnya ijin impor diberikan supaya mereka bisa ikut menjaga stabilitas harga, tapi ternyata mereka tidak bisa jalankan, makanya peran itu akan dikembalikan ke Bulog," katanya di Istana Negara Selasa malam (11/8).

Stabilitas harga daging sapi dalam seminggu belakangan terganggu. Harga daging sapi naik sampai ke kisaran Rp 150 ribu per kilogram.

Akibat kenaikan tajam harga daging sapi tersebut, pedagang daging sapi mogok berjualan. Gobel mengatakan, tingginya harga daging tersebut salah satunya dipicu oleh aksi industri penggemukan sapi yang menahan menjual produknya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×