Reporter: RR Putri Werdiningsih |
JAKARTA. Pemilik Grup Bakrie Aburizal Bakrie atau yang kerap disapa Ical enggan berkomentar mengenai kesiapan PT Minarak Lapindo Jaya untuk melunasi pembayaran ganti rugi korban lumpur Lapindo di Sidorajo. Ketua Umum Partai Golkar itu juga mengaku tak menganggap peringatan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono soal Lapindo bermuatan politis..
“Kita melihat positif saja. Bukan soal politik,” kata Ical saat ditemui di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (18/2).
Menurutnya, tanggapannya terkait pernyataan presiden itu sudah disampaikan melalui juru bicara keluarga Bakrie Lalu Mara Satria Wangsa. Sementara itu Bendahara Umum Partai Golkar Setyo Novanto justru memastikan kalau kewajiban tersebut akan dipenuhi oleh Bakrie.
span>Ical pun tak mau mengungkapkan lebih lanjut soal rencana Bakrie dalam melunasi ganti rugi korban Lapindo. Ia hanya berkata, “PT Minarak Lapindo Jaya tetap konsisten menyelesaikan dengan baik,” tegasnya.
Seperti diketahui, dalam pembukaan rapat paripurna di Istana Negara Kamis lalu (14/2), Presiden menegur agar PT Minarak Lapindo Jaya menyelesaikan kewajiban pembayaran ganti rugi bagi korban senilai Rp 800 miliar. Bahkan SBY sempat menyinggung kalau hal itu tidak ditepati maka akan menanggung dosa dunia dan akhirat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
