kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.219   -39,00   -0,24%
  • IDX 7.095   -1,18   -0,02%
  • KOMPAS100 1.061   -0,86   -0,08%
  • LQ45 835   -0,85   -0,10%
  • ISSI 215   0,18   0,08%
  • IDX30 426   -0,96   -0,23%
  • IDXHIDIV20 514   0,43   0,08%
  • IDX80 121   -0,27   -0,22%
  • IDXV30 125   -0,37   -0,30%
  • IDXQ30 142   -0,05   -0,04%

Pohan: Presiden hanya ingatkan kewajiban Lapindo


Jumat, 15 Februari 2013 / 15:03 WIB
Pohan: Presiden hanya ingatkan kewajiban Lapindo
ILUSTRASI. Promo KFC terbaru Goceng Plus bisa nyemil enak mulai Rp 4.000-an. (Dok/KFC)


Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Wakil Sekertaris Jenderal Partai Demokrat Ramadhan Pohan menampik adanya upaya politis yang disampaikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk menyudutkan Partai Golkar.  Pernyataan Ramadhan Pohan itu terkait imbauan agar PT Minarak Lapindo Jaya segera melunasi kewajiban pada korban Lapindo.

Menurutnya, apa yang dilakukan Ketua Majelis Tinggi Demokrat itu hanya untuk mengingatkan saja karena kasus tersebut sudah berlarut-larut.

“Pak SBY mengingatkan kewajiban yang harus dipenuhi Lapindo. Kasihan rakyat seperti diombang-ambing dalam ketidakpastian Lapindo,” kata Ramadhan dalam pesan singkatnya, Jumat (15/2).

Anggota komisi I DPR itu menambahkan, Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie sebagai salah satu pemegang saham PT Minarak Lapindo Jaya harus ikut menjaga wibawa pemerintahan SBY. Bahkan, kata dia, Ketum Golkar yang kerap disapa Ical itu sebaiknya ikut turun tangan.
 
“Kewajiban sendiri hendaknya jangan berlindung di balik pemerintah. Pak Ical harus turun tangan dan cepat merespon,” tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×