kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.944.000   4.000   0,21%
  • USD/IDR 16.375   -44,00   -0,27%
  • IDX 7.984   47,80   0,60%
  • KOMPAS100 1.112   5,82   0,53%
  • LQ45 815   1,18   0,14%
  • ISSI 269   2,81   1,05%
  • IDX30 422   1,21   0,29%
  • IDXHIDIV20 489   1,33   0,27%
  • IDX80 123   0,26   0,21%
  • IDXV30 133   1,26   0,96%
  • IDXQ30 136   0,36   0,26%

Hore, Presiden akan launching insentif Rp 600.000 pekerja bergaji Rp 5 juta, besok


Rabu, 26 Agustus 2020 / 17:32 WIB
Hore, Presiden akan launching insentif Rp 600.000 pekerja bergaji Rp 5 juta, besok
ILUSTRASI. Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziyah menyampaikan penjelasan terkait program subsidi pemerintah kepada pekerja dalam Rapat Dengar Pendapat bersama Dirut BPJS Ketenagakerjaan dan DPR Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (26/8/2020). RDP t


Reporter: Titis Nurdiana | Editor: Titis Nurdiana

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah memastikan, program Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebesar Rp 600.000  ke para pekerja bergaji Rp 5 juta akan resmi dilaunching Kamis (27/8) besok. 

Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan memimpin launching bantuan tersebut. “Ini berupa subsidi gaji atau upah, Presiden diagendakan akan melaunching besok, 27 Agustus,” ujar Ida dalam rapat bersama Komisi IX, Rabu (26/8).

Kementerian Tenaga Kerja kini mempersiapkan administrasi untuk proses transfer bantuan tahap pertama yang direncanakan pada akhir Agustus ini.  Transfer akan dilaksanakan per gelombang per minggu.

Kemnaker mengaku telah menarima data 2,5 juta rekening calon penerima bantuan dari BP Jamsostek pada 24 Agustus lalu.

Pemerintah  mengalokasikan anggaran sebesar Rp37,8 triliun untuk program baru tersebut. Bantuan tersebut akan disalurkan kepada 15,7 juta pekerja yang memiliki gaji di bawah Rp 5 juta serta terdaftar pada BP Jamsostek. Subsidi ini akan diberikan setiap 2 bulan atau setiap pembayaran sebesar Rp1,2 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×