kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Hingga 5 April 2022 Kemenkeu Telah Terima Rp 5,52 Triliun dari Tax Amnesty Jilid II


Selasa, 05 April 2022 / 13:25 WIB
Hingga 5 April 2022 Kemenkeu Telah Terima Rp 5,52 Triliun dari Tax Amnesty Jilid II
ILUSTRASI. Wajib pajak berjalan memasuki ruangan KPP Pratama Jakarta Tanah Abang Tiga, Jakarta, Jumat (4/2/2022).


Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Wajib pajak peserta Program Pengungkapan Sukarela (PPS) alias Tax Amnesty Jilid II makin bertambah. Hingga Selasa (5/4), Tax Amnesty telah diikuti oleh 33.285 wajib pajak dengan 37.985 surat keterangan.

Berdasarkan data Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak Kementerian Keuangan (Kemkeu), pajak penghasilan (PPh) yang diterima negara dari program tersebut mencapai Rp 5,52 triliun dari total pengungkapan harta bersih sebesar Rp 54,00 triliun.

Secara terperinci, deklarasi harta dalam negeri dan repatriasi oleh wajib pajak mencapai Rp 46,68 triliun. Sementara itu, deklarasi harta luar negeri mencapai Rp 3,81 triliun. Adapun harta yang diinvestasikan telah mencapai Rp 3,50 triliun.

Baca Juga: Kemenkeu Telah Terima Rp 5,43 Triliun dari Tax Amnesty Jilid II HIngga 4 April 2022

Peserta Tax Amnesty juga memiliki pilihan untuk menempatkan investasinya di SBN atau secara langsung 332 sektor pengelolaan sumber daya alam (SDA) dan energi baru terbarukan (EBT) maupun pendukungnya yang diatur melalui Keputusan Menteri Keuangan (KMK) Nomor 52/KMK.010/2022 yang diterbitkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pada 24 Februari 2022 lalu.

Ditjen Pajak mengimbau kepada wajib pajak untuk segera memanfaatkan fasilitas ini sebelum batas waktu pelaksanaannya berakhir. Adapun pelaksanaan Tax Amnesty II kurang dari tiga bulan lagi.

Baca Juga: Beleid Direvisi, Ini Daftar Barang Ekspor dan Impor yang Dikenakan PPh Pasal 22

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×