kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.290   30,00   0,18%
  • IDX 6.750   -53,40   -0,78%
  • KOMPAS100 997   -8,64   -0,86%
  • LQ45 770   -6,78   -0,87%
  • ISSI 211   -0,72   -0,34%
  • IDX30 399   -2,48   -0,62%
  • IDXHIDIV20 482   -1,69   -0,35%
  • IDX80 113   -1,02   -0,90%
  • IDXV30 119   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   -0,75   -0,57%

Hari ini, KPK limpahkan berkas Irjen Djoko Susilo


Senin, 15 April 2013 / 12:04 WIB
ILUSTRASI. Penting untuk mengetahui ukuran bra yag tepat agar terhindar dari rasa tidak nyaan saat menggunakan bra.


Reporter: Yudho Winarto |

JAKARTA. Tak lama lagi mantan Kakorlantas, Irjen Djoko Susilo akan menjalani persidangan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (KPK). Menyusul berkas perkara terkait dugaan tindak pidana korupsi simulator dan tindak pidana pencucian uang dilimpahkan ke pengadilan.

"Hari ini, berkas perkara Djoko Susilo dilimpahkan ke Pengadilan," kata Juru Bicara KPK, Johan Budi, Senin (15/4).

Johan menuturkan persidangan bakal digelar dalam kurun waktu satu pekan kemudian. "Sidang biasanya pekan depannya," paparnya.

Sebelumnya, KPK sudah menyatakan bahwa berkas Djoko sudah P21. KPK pun menegaskan berkas dua kasus baik korupsi dan TPPU simulator SIM akan dijadikan satu.

KPK menetapkan mantan Gubernur Akademi Kepolisian itu sebagai tersangka dugaan korupsi simulator SIM bersama tiga lainnya yakni Didik Purnomo, Budi Susanto, dan Sukotjo S Bambang.

Selain itu, KPK juga menjadikannya tersangka TPPU. Djoko diduga melakukan pencucian uang yang diduga berasal dari hasil pengadaan alat simulator SIM itu.

Nilai kerugian negara dalam kasus ini mencapai Rp121 miliar. Sementara itu total aset Djoko yang sudah disita KPK hanya mencapai Rp70 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×