kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Harga gula belum juga turun, ini pemicunya


Selasa, 09 Juni 2020 / 10:47 WIB
Harga gula belum juga turun, ini pemicunya
ILUSTRASI. Menteri Perdagangan, Agus Suparmanto meninjau dan melakukan penjualan langsung gula pasir pada operasi pasar gula di Pasar Baru, Kota Bekasi, Selasa (26 Mei). Kegiatan ini dilakukan untuk menekan harga gula agar kembali normal sesuai harga eceran tertingg


Reporter: Abdul Basith Bardan | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Harga gula masih saja tinggi di pasaran meskipun pemerintah telah membuka keran impor. Hal ini dipicu masalah distribusi.

Kondisi pasca lebaran membuat angkutan distribusi belum beroperasi maksimal. Selain itu, sejumlah daerah juga masih menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dalam mencegah penyebaran virus corona (Covid-19).

"Proses distribusi gula pasir masih belum optimal dilakukan," ujar Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan Suhanto kepada Kontan.co.id, Selasa (9/6).

Baca Juga: Ini yang membuat impor gula lambat sehingga harga masih tinggi di pasar

Suhanto bilang Kemendag berupaya untuk memenuhi stok gula di seluruh daerah. Baik melalui pasar tradisional maupun pemenuhan stok bagi ritel modern.

Pemenuhan stok diharaokan dapat membuat harga kembali sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) sebesar Rp 12.500 per kilogram (kg). Suhanto bilang saat ini harga telah berangsur turun.

Berdasarkan data Kemendag, harga rata-rata nasional gula pasir per 5 Juni 2020 sebesar Rp 15.400 per kg. Angka tersebut turun 12,99% dari bulan sebelumnya Rp 17.700 per kg.

Pemantauan harga di 56 pasar dari total 223 pasar diklaim sudah berkisar antara Rp 12.500 hingga Rp 14.500 per kg. Angka tersebut memperlihatkan 12 pasar di antaranya sudah sesuai HET Rp 12.500 per kg.

Baca Juga: Menenggak laba dari kopi literan yang tengah hits

"Kami bersama-sama seluruh stakeholder terkait masih terus melakukan koordinasi untuk memperlancar proses distribusi gula dan diharapkan upaya ini dapat lebih cepat menurunkan harga gula pasir mencapai HET yang ditetapkan," jelas Suhanto.

Sementara itu berdasarkan data Pusat Informasi Harga Pangan Startegis yang diakses pada Selasa (9/6) pukul 10.35 WIB harga gula pasir lokal sebesar Rp 16.200 per kg. Sementara harga gula pasir kualitas premium sebesar Rp 17.650 per kg.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×