Hanya 15% anggaran ITPC buat promosi perdagangan

Reporter: Adi Wikanto | Editor: Edy Can

JAKARTA. Sebagian besar anggaran promosi perdagangan di luar negeri ternyata tersedot untuk belanja pegawai dan biaya operasional kantor. Hanya 15% saja yang dipakai untuk kegiatan pelayanan dan promosi.

Tahun ini, anggaran promosi perdagangan di luar negeri yang diberikan kepada Indonesia Trade Promotion Centre (ITPC) sebesar Rp 92,9 miliar. Ini berarti hanya sebesar Rp 13,93 miliar yang dipakai buat promosi.

Atas minimnya dana itu, Kementerian Perdagangan mengajukan tambahan anggaran kepada Komisi VI DPR sebesar Rp 33 miliar. Sebanyak Rp 4,5 miliar untuk belanja modal ITPC dan sidanya untuk peningkatan kinerja.

Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan Ardiansyah Parman mengatakan, tambahan anggaran itu untuk memperbanyak promosi, market intelligence, lobi dan public relations. Dana tambahan ini akan dibagi rata kepada 19 ITPC yang berada di seluruh dunia.

Selain itu, dana tambahan ini juga untuk menambah pegawai di sejumlah ITPC. "Sebab, ada kantor ITCP yang hanya memiliki seorang staff saja, sehingga kinerjanya malah kurang efektif," kata Ardiansyah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News