kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Gugus tugas klaim jumlah zona merah Covid-19 sudah turun jadi 57 kabupaten dan kota


Senin, 29 Juni 2020 / 13:06 WIB
Gugus tugas klaim jumlah zona merah Covid-19 sudah turun jadi 57 kabupaten dan kota
ILUSTRASI. Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sekaligus Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Doni Monardo (kiri) saat diperiksa suhu tubuhnya menggunakan thermo gun sebelum masuk ke kawasan Agrowisata Taman Suruh, Desa Taman Suruh, Keca


Reporter: Abdul Basith Bardan | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mengklaim zona merah virus corona (Covid-19) telah menurun. Saat ini jumlah daerah zona merah atau daerah dengan risiko penularan tinggi sebanyak 57 kabupaten/kota. 

Angka tersebut turun dari sebelumnya sebanyak 108 Kabupaten/Kota. "Dalam kurun waktu yg tidak lama, hanya dalam 23 minggu, daerah yg zona merah bisa berubah menjadi, dari 108 zona merah menjadi 57 kabupaten/kota," ujar Ketua Gugus Tugas Doni Monardo usai rapat terbatas, Senin (29/6).

Baca Juga: Jokowi minta integrasi dalam penanganan Covid-19

Angka tersebut lebih kecil dibandingkan jumlah total kabupaten/kota di Indonesia. Total terdapat 514 Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia. Untuk daerah yang masuk zona merah akan diawasi ketat oleh Gugus Tugas. Pengawasan tersebut melibatkan berbagai pihak untuk menjamin jumlah kasus turun.

"Dari penekanan bapak presiden, gugus tugas bersama dengan gugus tugas di tingkat provinsi untuk prioritaskan terhadap 57 kabupaten/kota dengan tingkat risiko masih tinggi" terang Doni.

Unsur TNI dan Polri akan dilibatkan dalam upaya mitigasi serta mengurangi risiko. Termasuk bekerja sama dengan sejumlah tokoh di daerah baik tokoh agama, tokoh masyarakat, mau pun budayawan.

Baca Juga: Jokowi minta terobosan percepatan penanganan Covid-19

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×