kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Grup Bakrie tersandung kasus Bupati Bogor


Jumat, 09 Mei 2014 / 09:52 WIB
Grup Bakrie tersandung kasus Bupati Bogor
ILUSTRASI. Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida menerima penghormatan dari tentara Pasukan Bela Diri Maritim Jepang (JMSDF) di Teluk Sagami, lepas Yokosuka, selatan Tokyo, Jepang 6 November 2022. REUTERS/Issei Kato


Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARA. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya resmi menetapkan Bupati Bogor Rachmat Yasin sebagai tersangka kasus dugaan korupsi terkait pemberian rekomendasi tukar menukar kawasan hutan di Bogor, Kamis (8/5) malam.

Yasin diduga menerima suap Rp 4,5 miliar terkait pemberian rekomendasi atas kawasan hutan seluas 2.754 hektare (Ha) yang diajukan PT Bukit Jonggol Asri kepada Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Bogor.

“Kasusnya rekomendasi tukar menukar hutan di Bogor. Yang meminta rekomendasi atas kawasan hutan seluas 2.754 Ha,” kata Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto di Gedung KPK, Jakarta, kemarin.

Namun demikian, Bambang mengakui pihaknya belum mengetahui peruntukan tukar menukar lahan yang sangat luas tersebut. Menurut Bambang, pihaknya masih melakukan pendalaman-pendalaman. Lembaganya menduga salah satu hutan diiinginkan adalah hutan lindung.

Dalam kasus ini, turut terjerat pula dua tersangka lainnya, yakni Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Bogor M Zairin dan Fransiskus Xaverius Yohan Yhap dari PT Bukit Joggol Asri. Yasin dan Zairin diduga merupakan pihak penerima suap. Sedangkan Yohan diduga sebagai pemberi suap.

PT Bukit Jonggol Asri sendiri diketahui merupakan perusahaan pengembang yang 35% saham dimiliki Grup Bakrie melalui PT Bakrie Development Tbk dan 65% sahamnya dimiliki oleh PT Sentul City Tbk. Pada Juli 2011, PT Bukit Jonggol Asri diketahui mengumumkan dimulainya proyek Sentul Nirwana yang akan memaksimalkan lahan seluas 12.000 Ha di Kabupaten Bogor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×