kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.663.000   13.000   0,79%
  • USD/IDR 16.290   59,00   0,36%
  • IDX 7.024   -49,23   -0,70%
  • KOMPAS100 1.030   -6,74   -0,65%
  • LQ45 801   -8,54   -1,05%
  • ISSI 212   0,00   0,00%
  • IDX30 415   -6,10   -1,45%
  • IDXHIDIV20 501   -4,74   -0,94%
  • IDX80 116   -0,79   -0,67%
  • IDXV30 121   -0,50   -0,41%
  • IDXQ30 137   -1,60   -1,16%

Empat Tahun Beroperasi, Prakerja Sediakan 6.000 Pelatihan dan Ada 18,9 Juta Penerima


Jumat, 04 Oktober 2024 / 10:56 WIB
Empat Tahun Beroperasi, Prakerja Sediakan 6.000 Pelatihan dan Ada 18,9 Juta Penerima
ILUSTRASI. Warga mencari informasi tentang pendaftaran program Kartu Prakerja gelombang kedua di Jakarta, Senin (20/4/2020). Pemerintah membuka gelombang kedua pendaftaran program yang bertujuan memberikan keterampilan untuk kebutuhan industri dan wirausaha itu mulai Senin ini hingga dengan Kamis (23/4/2020) melalui laman resmi www.prakerja.go.id. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/wsj. *** Local Caption ***


Reporter: Ahmad Febrian, Vendy Yhulia Susanto | Editor: Ahmad Febrian

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejak diluncurkan pada tahun 2020, Program Prakerja menjadi salah satu katalisator dalam memperkuat kompetensi tenaga kerja Indonesia. Caranya melalui skilling, reskilling dan upskilling di 514 Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia. Program ini memberikan akses pelatihan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja dan sampai saat ini telah menjangkau lebih dari 18,9 juta penerima di seluruh provinsi.

Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dan Ketua Komite Cipta Kerja memaparkan, Indonesia akan mempunyai bonus demografi dengan hampir 90 juta orang di kelas menengah. Tentu salah satu tantangan ke depan adalah the future of work, berubahnya demand, dan pasar kerja.

"Sehingga anak muda harus punya fleksibilitas untuk menata karier baru, job switching, dan pekerjaan yang akan ada di depan. Hal ini membutuhkan informasi yang ada dari Prakerja, on-demand job dan on-demand requirement sangat diperlukan, dan Prakerja adalah satu-satunya program yang bisa tailor-made sesuai dengan kebutuhan peserta,” jelas Airlangga, dalam rilis yang diterma Kontan.co.id, Kamis (3/10).

Baca Juga: Keberlanjutan Program Kartu Prakerja Tunggu Restu Prabowo

Dalam kurun waktu empat tahun, Prakerja telah menyediakan lebih dari 6.000 pelatihan. Mulai dari digital skills, green skills, bahasa asing, hospitality, teknik dan berbagai bidang lain.

Denni Puspa Purbasari, Direktur Eksekutif PMO Prakerja menjelaskan, mayoritas peserta berusia 18-35 tahun atau Gen Z dan milenial, dengan kelas ekonomi mencakup desil 1 aspiring middle class hingga middle class. "Dengan mayoritas berasal dari daerah pedesaan.” kata Denni. .

Data internal Prakerja menunjukan bahwa hingga September 2024, 52% peserta Prakerja adalah perempuan. Dan 3% dari keseluruhan penerima merupakan penyandang disabilitas.

Selain dihadiri perwakilan alumni dari ujung-ujung Indonesia termasuk Sabang sampai Merauke, Talaud dan Kabupaten Rote, turut hadir perwakilan Komite Cipta Kerja dan tamu undangan antara lain Sekretaris Kemenko Perekonomian Susiwijono Moegiarso, Jaksa Agung Muda Tata Usaha Negara Narendra Jatna, Staf Ahli Kementerian Pertahanan Bidang Ekonomi Mayor Jenderal TNI Steverly Christmas Parengkuan, serta perwakilan Kementerian/Lembaga

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×