kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.491.000   8.000   0,32%
  • USD/IDR 16.757   21,00   0,13%
  • IDX 8.610   -8,64   -0,10%
  • KOMPAS100 1.188   4,72   0,40%
  • LQ45 854   1,82   0,21%
  • ISSI 307   0,26   0,08%
  • IDX30 439   -0,89   -0,20%
  • IDXHIDIV20 511   -0,15   -0,03%
  • IDX80 133   0,33   0,25%
  • IDXV30 138   0,47   0,34%
  • IDXQ30 140   -0,47   -0,33%

Ekspor pertanian masih tumbuh


Senin, 15 Juni 2015 / 16:31 WIB
Ekspor pertanian masih tumbuh


Reporter: Margareta Engge Kharismawati | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Laju ekspor terkontraksi 11,84% pada lima bulan pertama 2015. Hampir semua klasifikasi ekspor terkontraksi, kecuali ekspor pertanian.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), ekspor pertanian pada Januari-Mei 2015 sebesar US$ 2,20 miliar, naik tipis 1,38% dari periode sama tahun lalu US$ 2,17 miliar.

Kepala BPS Suryamin mengatakan komoditas yang cukup tinggi mengalami kenaikan ekspor adalah kopi hingga 40,31%. Rempah-rempah pun naik 19,84%. "Di antaranya lada hitam naik 19,63% dan lada putih naik 66,52%," ujarnya, Senin (15/6).

Selain itu, yang juga membuat ekspor pertanian naik adalah ekspor ubur-ubur dan bekicot. Menurut Suryamin, pada Januari-Mei 2014 ekspor ubur-ubur hanya US$ 7,17 juta lalu naik menjadi US$ 14,7 juta pada Januari-Mei 2015.

Ekspor bekicot pun naik 28,28%. Ekspor sayur dan buah-buahan naik masing-masing 44,61% dan 39,95%. "Barang pertanian yang bukan tradisional mempunyai potensi untuk terus dikembangkan," terangnya.

Adapun kelompok ekspor lainnya yaitu ekspor industri pengolahan, ekspor tambang dan lainnya serta ekspor migas mengalami penurunan masing-masing 6,75%, 11,2%, dan 33,88%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×