kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.884.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.210   -25,00   -0,15%
  • IDX 6.897   65,26   0,96%
  • KOMPAS100 1.002   13,05   1,32%
  • LQ45 771   10,32   1,36%
  • ISSI 224   1,60   0,72%
  • IDX30 397   5,48   1,40%
  • IDXHIDIV20 461   5,31   1,16%
  • IDX80 113   1,46   1,31%
  • IDXV30 113   0,44   0,39%
  • IDXQ30 129   1,86   1,47%

Ekonom ini juga prediksi cadev November 2018 sekitar US$116 miliar


Minggu, 02 Desember 2018 / 17:34 WIB
Ekonom ini juga prediksi cadev November 2018 sekitar US$116 miliar
ILUSTRASI. Uang rupiah dan dollar AS


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lana Soelistianingsih, Ekonom Samuel Sekuritas memprediksi cadangan devisa November 2018 naik US$ 1 miliar hingga US$ 1,5 miliar.

"Cadev Oktober (sekitar) US$ 115 miliar, saya kira bisa US$ 116 miliar," jelas Lana saat dihubungi Kontan.co.id, Minggu (2/12)

Kenaikan cadangan devisa didorong masuknya modal asing melalui obligasi dan saham. Bank Indonesia (BI) mencatat selama bulan November dana asing masuk sekitar Rp 46,4 triliun. "Jadi cukup membantu," ungkapnya.

Hingga Desember 2018, Lana melihat cadev berpotensi terus meningkat. Pasalnya pada Desember banyak window tracing sehingga inflow dana asing meningkat ditambah dengan peningkatan obligasi.

"Walaupun Desember ada permintaan dollar yang meningkat karena bayar utang jatuh tempo, kupon, dan obligasi pemerintah," jelas Lana.

Dia juga menjelaskan ada kebutuhan dari dalam negeri untuk pergi ke luar negeri. Oleh karena itu Lana memproyeksikan rupiah berada di range Rp 14.100 sampai Rp 14.500 hingga akhir tahun.

Sehingga ada potensi kenaikan cadangan devisa Desember 2018 sekitar US$ 500 juta. " Kalau November US$ 116 miliar, maka Desember bisa US$ 116,5 miliar," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×