Reporter: Bidara Pink | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah sudah memulai program vaksinasi nasional pada Rabu (13/1) untuk menahan laju penyebaran Covid-19.
Kepala ekonom Bank Central Asia (BCA) David Sumual menyatakan, kalau dirinya bersedia dan siap untuk divaksin kalau nanti memang gilirannya tiba.
“Ini kan program nasional. Semaunya harus disukseskan. Namun, memang utamanya ini kan fungsi pemerintah jalan duluan. Polisi, tentara, tenaga kesehatan diutamakan, dan lain-lain baru kita. Saya tunggu saja,” ujar David kepada Kontan.co.id.
Sembari menunggu giliran divaksin, David mengatakan kalau dirinya taat untuk mengimplementasikan gerakan 3M (mengenakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun).
Baca Juga: Usai Jokowi terima vaksin Covid-19, Sri Mulyani: Kami semua siap divaksin
Apalagi, dirinya tidak sepenuhnya bekerja dari rumah atau work from home (WFH). Sehingga, menurutnya memang sangat perlu untuk tetap menerapkan 3M dengan ketat.
Di kantornya pun, penerapan 3M juga dilaksanakan dengan tertib. Adanya kewajiban mengenakan masker, pengecekan suhu, dan juga ada hand sanitizer di tiap-tiap titik seperti di pintu masuk, resepsionis, dan bahkan di lift.
“Selalu sedia masker pengganti juga di mobil dan di kantor. Terus juga secara otomatis, sudah menjadi kebiasaan kalau menunggu lift ataupun sudah dalam lift, menjaga jarak dengan yang lain,” tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News