kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Dukung Prabowo-Sandiaga, Erwin Aksa memilih non-aktif di kepengurusan partai Golkar


Selasa, 19 Maret 2019 / 12:06 WIB
Dukung Prabowo-Sandiaga, Erwin Aksa memilih non-aktif di kepengurusan partai Golkar


Sumber: Kompas.com | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketua DPP Partai Golkar Erwin Aksa memilih untuk non-aktif dari kepengurusan partai sampai Pemilihan Presiden 2019 selesai. Alasannya, Erwin ingin mendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. 

Erwin menyadari pilihannya berbeda dengan sikap partai. Namun, hal ini dia lakukan demi persahabatannya dengan Sandiaga Uno. "Saya sadar dan memahami konsekuensi dari partai, saat ini saya tidak sejalan dengan partai. Namun langkah saya ini bukan berarti tidak taat asas, tapi demi persahabatan saya dengan Sandiaga Uno," ujar Erwin melalui keterangan tertulis, Selasa (19/3). 

"Akhirnya saya mohon maaf kepada seluruh kolega dan kader Partai Golkar di seluruh Indonesia dan dengan ini saya menyatakan non-aktif dari kepengurusan Partai Golkar sampai proses pencapresan selesai," tambah dia. 

Erwin pun bercerita dia dan Sandiaga memiliki ikatan emosional yang kuat. Menurut Erwin, dia dan Sandiaga memiliki hubungan persahabatan yang hakiki. Dia pernah menggantikan Sandiaga sebagai ketua umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) dalam Munas di Bali. 

"Sandi lah yang membantu saya sehingga saya bisa menjadi Ketua Umum HIPMI menggantikan Sandi. Bagi saya, persahabatan lebih penting dari segalanya," kata Erwin. Dia tidak ingin persahabatannya dengan Sandiaga terputus karena perbedaan pilihan politik. 

Menurut dia, perbedaan ini juga harus disikapi secara bijak oleh semua pihak. "Bahkan masyarakat harus diberi pemahaman yang baik bahwa perbedaan bukanlah permusuhan. Perbedaan menjadikan bangsa Indonesia lebih kaya dan lebih dewasa," kata Erwin. (Jessi Carina)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Erwin Aksa Pilih Non-aktif dari Golkar Demi Persahabatannya dengan Sandiaga"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×