Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktur Eksekutif Lembaga Studi dan Advokasi Masyarakat (ELSAM) Wahyudi Djafar mengapresiasi mundurnya Direktur Jenderal Aplikasi Informatika (Dirjen Aptika) Kemenkominfo terkait masalah Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2.
"Itu jadi tanggung jawab moral dan patut diapresiasi." kata Djafar pada Kontan.co.id, Kamis (4/7).
Meski demikian, menurutnya langkah Semuel ini harus bisa menjadi refleksi diri Menkominfo Budi Arie Setiadi untuk memastikan proses penyelidikan dan pemulihan PDNS 2 tetap berjalan.
Baca Juga: Dirjen Aptika Mundur, DPR Masih Tunggu Langkah Kominfo Tuntaskan Masalah PDN
Menurutnya, masalah serangan siber PDNS bisa dinyatakan sebuah krisis siber karena banyaknya layanan publik terganggu dan terancamnya data pribadi milik masyarakat Indonesia.
"Menkominfo harus refleksi secara optimal dalam kasus ini, bukan hanya untuk memulihkan server PDNS tapi juga mengembalikan kepercayaan publik," urainya.
Lebih lanjut, Djafar juga mengomentari banyaknya suara publik yang meminta Menkominfo Budi Arie turut mundur dari jabatanya sebagai nahkoda utama pelaksanaan PDNS.
Hal ini menurutnya wajar memicu kemarahan publik, apalagi PDNS menyimpan banyak data pribadi masyarakat dan sebagai server utama pelayanan publik.
Untuk itu, insiden ini harusnya menjadi pukulan bagi Menkominfo untuk segera menyelesaikan polemik ini dengan baik.
Selain itu, Presiden Joko Widodo juga perlu mengambil sikap tegas. Jika memang memberikan kesempatan kepada Menkominfo dalam menyelesaikan ini, pengawasan dan evaluasi harus dilakukan secara terbuka.
"Termasuk bagaiman Presiden menyelesaikan proses audit dari pelaksanaan PDNS," ungkap Djafar.
Diketahui, Direktur Aptika Semuel Abrijani Pangerapan mengumumkan pengunduran diri buntut insiden peretasan Pusat Data Nasional Sementara (PDNS).
Ia mengumumkan langsung pengunduran diri dalam konferensi pers langsung di Kantor Kemenkominfo hari ini.
"Saya menyatakan bahwa per tanggal 1 Juli kemarin saya sudah mengajukan surat pengunduran diri secara tertulis dan suratnya sudah saya serahkan kemarin kepada Menteri Kominfo. Terima kasih atas kerja samanya selama ini," kata Semuel.
Ia mengungkapkan mundur karena punya tanggung jawab moral sebagai direktur. Dia berharap kasus tersebut bisa dia selesaikan.
"Harusnya selesai di saya karena ini adalah masalah yang harusnya saya tangani dengan baik. Itu alasan utamanya," ujarnya.
Baca Juga: Kominfo: Layanan Keimigrasian Kembali Beroperasi, Pemulihan Server PDN Masih Berjalan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News