kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.889.000   43.000   2,33%
  • USD/IDR 16.800   4,00   0,02%
  • IDX 6.262   8,20   0,13%
  • KOMPAS100 896   3,65   0,41%
  • LQ45 707   -0,42   -0,06%
  • ISSI 194   0,88   0,46%
  • IDX30 372   -0,72   -0,19%
  • IDXHIDIV20 450   -1,01   -0,22%
  • IDX80 102   0,35   0,35%
  • IDXV30 106   0,47   0,45%
  • IDXQ30 122   -0,87   -0,70%

Di luar negeri, SBY pantau perkembangan Century


Kamis, 22 November 2012 / 15:34 WIB
Di luar negeri, SBY pantau perkembangan Century
ILUSTRASI. Kabar gembira! Anime Mushoku Tensei Part 2 tayang di Muse Indonesia mulai 3 Oktober


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Edy Can


JAKARTA. Presdien Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tetap memantau perkembangan penyidikan kasus pengucuran dana talangan Bank Century kendati sedang berada di luar negeri. Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi dan Informasi Heru Lelono menyatakan SBY selalu memantau dan mengetahui dinamika di dalam negeri.

Heru mengatakan, Wakil Presiden Boediono memang terlibat  dalam pengambilan keputusan mengenai penyertaan modal sementara Bank Century yang mencapai Rp 6,7 triliun. Kendati demikian, dia tidak sependapat bila dikatakan Boediono langsung melakukan penyelewengan sehingga merugikan uang negara. "Seperti dikatakan beliau bahwa penyelamatan bank Century di dalam kondisi ekonomi masa itu," ujarnya, Kamis (22/11).

Menurutnya, langkah penyelamatan Bank Century sudah terbukti mampu menyelamatkan perekonomian nasional. Bila ada penyalahgunaan, dia berharap diusut tuntas. "Bahwa dengan kebijakan itu kemudian ada yang menyalahgunakan, sepantasnya diusut tuntas secara hukum," katanya.

KPK telah menetapkan dua orang tersangka dalam kasus Bank Century. Tersangka itu yakni mantan Deputi Gubernur Bank Indonesia Budi Mulya dan Deputi Gubernur Bank Indonesia Siti Ch. Fadjrijah. Ketua KPK Abraham Samad mengatakan, Boediono berperan dalam pengucuran dalam talangan bagi Bank Century itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×