kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.331.000   32.000   1,39%
  • USD/IDR 16.611   26,00   0,16%
  • IDX 8.227   -30,66   -0,37%
  • KOMPAS100 1.122   -5,50   -0,49%
  • LQ45 788   -5,60   -0,71%
  • ISSI 295   -0,19   -0,06%
  • IDX30 412   -3,20   -0,77%
  • IDXHIDIV20 463   -4,41   -0,94%
  • IDX80 124   -0,46   -0,37%
  • IDXV30 132   -1,19   -0,89%
  • IDXQ30 129   -0,73   -0,56%

Danantara Bakal Gandeng China, Jepang dan Malaysia Bentuk Joint Fund


Rabu, 21 Mei 2025 / 18:12 WIB
Danantara Bakal Gandeng China, Jepang dan Malaysia Bentuk Joint Fund
ILUSTRASI. Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI) Danantara akan menjalin kerjasama dengan negara lain dari sisi pembiayaan joint fund.


Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI) Danantara akan menjalin kerjasama dengan negara lain dari sisi pembiayaan joint fund.

CEO BPI Danantara Rosan Roeslani mengungkapkan, dalam waktu dekat, pihaknya akan menandatangani perjanjian joint fund dengan beberapa negara lain seperti Jepang, China dan Malaysia.

"Dalam waktu dua atau tiga minggu ini kita akan ada tanda tangan juga dengan joint fund dengan beberapa negara seperti Jepang, saya lihat dengan China dan Malaysia," ujar Rosan kepada awak media di Hotel Mulia Jakarta, Rabu (21/5).

Baca Juga: CEO Danantara Bertemu Presiden Prabowo di Istana Merdeka, Bahas Investasi Strategis

Selain tiga negara tersebut, Rosan bilang, masih ada beberapa negara lain yang belum bisa disebutkan namanya.

"Mungkin ada satu dua negara lain yang kita dalam tahap diskusi," jelasnya.

Kata Rosan, keyakinan para investor asing terhadap potensi investasi di Danantara cukup kuat.

"Karena mereka melihat, mereka ini mempunyai keyakinan dengan adanya Danantara ini. Jadi mereka seperti yang saya sampaikan mereka pun mau berinvestasi karena mereka tahu kita juga investasi bersama-sama dengan mereka," katanya.

Rosan menambahkan, Danantara juga tidak membatasi ruang lingkup kerjasama investasi berdasarkan negara tertentu.

Bahkan, Danantara telah menjalin kerjasama joint venture dengan Qatar Investment Authority sebesar US$ 4 miliar.

Baca Juga: Danantara Menggandeng Future Fund Australia, Dorong Peluang Investasi Global

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×