kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Dahlan bahas laporan pemerasan dengan BK DPR


Rabu, 21 November 2012 / 19:23 WIB
Dahlan bahas laporan pemerasan dengan BK DPR
ILUSTRASI. Kamis (26/8) ada tambahan 16.899 kasus baru yang terinfeksi corona di Indonesia. Sehingga total menjadi 4.043.736 kasus positif Corona.


Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Djumyati P.

JAKARTA. Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan menuturkan pertemuannya dengan Badan Kehormatan Dewan Perwakilan Rakyat kali ini bukan hanya menjelaskan revisi dua nama anggota dewan yang sempat salah sebut, tetapi juga melakukan pendalaman pembahasan laporan PT PAL, PT Garam dan PT Merpati Nusantara Airlines.

"Hari ini pendalaman di Merpati, PAL dan Garam. Itu didalami kemudian BK akan menindaklanjuti," kata Dahlan di Gedung DPR, Jakarta, Rabu(21/1).

Dahlan menuturkan, pertemuan pertama dengan BK DPR sebelum membahas mengenai isi pesan singkat atau short message service bodong yang menyebutkan beberapa inisial anggota DPR yang terlibat. "Yang lalu membahas SMS bodong tetapi yang ini pendalaman yang dirasa sangat bermanfaat," kata Dahlan.

Mantan Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara ini juga menuturkan, Direktur Utama PT Merpati Nusantara Airlines telah menyampaikan dua nama baru yang diindikasikan terlibat dalam pemerasan BUMN. Penyebutan nama-nama oknum anggota dewan ini dikatakan Dahlan tidak memerlukan alat bukti lagi, mengingat laporan yang disampaikan pihaknya sudah merupakan bukti yang cukup.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×