Reporter: Asep Munazat Zatnika | Editor: Adi Wikanto
JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku hingga kini belum ada satupun negara yang secara langsung menawarkan bantuan pasca aksi teror di jalan Thamrin.
Staf Presiden bidang komunikasi Johan Budi SP mengatakan, meski belum ada pembicaraan formal dengan negara lain terkait hal itu, Jokowi berencana untuk berkomunikasi dalam waktu dekat dengan beberapa negara.
Sampai saat ini, sejumlah negara memang sudah menghubungi Jokowi untuk mengucapkan duka cita dan dukungannya.
"Pak presiden menyampaikan, untuk membuka ruang komunikasi. Terorisme harus diperangi dan dilawan bersama," katanya, Jumat (15/1) di Istana Negara, Jakarta.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi mengaku Indonesia mendapat ucapan duka cita dari sejumlah negara.
Namun demikian, mereka juga salut karena pemerintah bisa dengan cepat melumpuhkan aksi teror tersebut.
Beberapa kepala negara yang sudah menghubungi Jokowi diantaranya Perdana Menteri Malaysia, Australia.
Sebetulnya, hari ini Jokowi dijadwalkan menerima telepon lagi dari beberapa kepala negara lain seperti Raja Arab Saudi dan Kanselir Jerman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News