kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.931.000   26.000   1,36%
  • USD/IDR 16.465   -15,00   -0,09%
  • IDX 6.898   66,24   0,97%
  • KOMPAS100 1.001   10,19   1,03%
  • LQ45 775   7,44   0,97%
  • ISSI 220   2,72   1,25%
  • IDX30 401   2,31   0,58%
  • IDXHIDIV20 474   1,13   0,24%
  • IDX80 113   1,15   1,03%
  • IDXV30 115   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   0,58   0,44%

BPJS Ketenagakerjaan Catat Total Klaim Tembus Rp 48,06 Triliun per Oktober 2024


Selasa, 26 November 2024 / 16:53 WIB
BPJS Ketenagakerjaan Catat Total Klaim Tembus Rp 48,06 Triliun per Oktober 2024
ILUSTRASI. BPJS Ketenagakerjaan atau BP Jamsostek mencatat kenaikan klaim hingga Oktober 2024. Kenaikan klaim ini mayoritas disumbang dari program Jaminan Hari Tua (JHT) dan Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP).


Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. BPJS Ketenagakerjaan atau BP Jamsostek mencatat kenaikan klaim hingga Oktober 2024. Kenaikan klaim ini mayoritas disumbang dari program Jaminan Hari Tua (JHT) dan Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP).

JHT dan JKP merupakan program jaminan sosial bagi pekerja atau buruh yang terdampak pemutusan hubungan kerja (PHK).

“Kita ada klaim sampai Rp 48 triliun, itu 80% (program) JHT, JHT dan JKP itu kenaikannya sekitar 10% (secara tahunan/year on year/yoy),” ujar Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Anggoro Eko Cahyo saat ditemui dalam acara Social Security Summit 2024 di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa (26/11).

Baca Juga: BPJS Ketenagakerjaan Catat Total Hasil Investasi Rp 26,05 Triliun Per Juni 2024

Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, Anggoro Eko Cahyo.

Dalam paparannya, Anggoro menyebutkan, klaim sebesar Rp 48,06 triliun tersebut diperuntukkan bagi 3,52 juta orang pekerja dan ahli waris. Serta beasiswa pendidikan sebesar Rp 371 miliar untuk 89.000 anak pekerja.

Di samping itu, BPJS Ketenagakerjaan juga mencatat adanya kenaikan dana investasi sebesar 13,65% yoy hingga Oktober 2024.

“Saat ini total dana investasi sebesar Rp 781,96 triliun (naik 13,65% yoy) dengan 91% portofolio investasi kita ada di goverment related. Hal ini menunjukkan komitmen BPJS Ketenagakerjaan dalam kontribusinya untuk pembangunan nasional,” terang Anggoro.

Adapun hasil investasi BPJS Ketenagakerjaan hingga Oktober 2024 mencapai Rp 42,88 triliun meningkat sebesar 9,34% yoy. Sementara itu, penerimaan iuran tercatat sebesar Rp 86,90 triliun meningkat 7,96% yoy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×