kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

BI perkirakan inflasi Desember capai 0,6%


Kamis, 29 Desember 2011 / 15:23 WIB
BI perkirakan inflasi Desember capai 0,6%
ILUSTRASI. Promo JSM Giant periode 22 Januari 2021 menawarkan diskon produk-produk harian mulai dari 10% - 50%. KONTAN/Baihaki/23/8/2019


Reporter: Astri Kharina Bangun | Editor: Havid Vebri

JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memperkirakan inflasi pada Desember 2011 akan mencapai 0,5%-0,6%. Angka tersebut lebih besar dibandingkan inflasi bulan November 2011 yang hanya 0,34%. Kendati demikian, BI optimistis inflasi tahun ini tetap berada di bawah 4%.

"Awalnya kami memperkirakan inflasi 3,9% full year. Tapi kalau inflasi Desember saja 0,6% maka inflasi tahunan bisa bergerak di kisaran 3,8%," kata Gubernur BI, Darmin Nasution, Kamis (29/12).

Deputi Gubernur BI, Hartadi A Sarwono menuturkan, inflasi akhir tahun ini tidak terlalu tinggi karena penawaran dan permintaan barang di pasar cukup terjaga. Harga barang pun cenderung stabil.

"Diskon-diskon di mal menunjukkan suplai barang cukup, sehingga masyarakat tak perlu berebut dan harga barang dinaikkan. Mudah-mudahan bisa berlanjut tahun depan karena bagus untuk pengendalian inflasi," tutur Hartadi.

Menyangkut kondisi rupiah, Hartadi menilai, gejolak mata uang garuda dalam beberapa hari terakhir mulai mereda. Hal ini dikarenankan permintaan terhadap valas sudah tidak ada lantaran perusahaan tutup buku dan mengambil profit.

"Minggu-minggu terakhir ada tambahan tekanan karena masalah global. Investor ingin mengambil profit. Itu membuat tekanan ke Rp 9.100 per dollar AS kemarin. Tutup tahun agak lega. Kisarannya akhir tahun ini sekitar Rp 9.000," papar Hartadi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×