Reporter: Bidara Pink | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) kembali menurunkan suku bunga acuan sebesar 25 basis poin (bps) ke level 3,50% dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) Februari 2021.
Ekonom Bank Danamon Wisnu Wardana optimistis, perubahan pada suku bunga acuan akan langsung berdampak pada performa bank.
Namun, efektivitasnya dalam mendongkrak perekonomian tentu juga akan bergantung dari sisi permintaan yang biasanya didorong dari sisi fiskal. Karena, manfaat penurunan suku bunga lebih kepada menjaga agar performa tidak turun lebih dalam.
Baca Juga: BI pangkas suku bunga acuan, ini kata ekonom Indef
Sehingga ke depan, Wisnu percaya pertumbuhan ekonomi di tahun ini akan kembali ke zona positif, meski berada di bawah target BI yang sebesar 4,3% hingga 5,3%.
Ia memprediksi, ekonomi tahun ini bisa tumbuh 3,4%.
Lebih lanjut, Wisnu melihat ruang penurunan suku bunga acuan semakin terbatas ke depannya. Mengingat, sinyal inflasi di tahun ini.
Selanjutnya: Pemangkasan suku bunga dinilai jadi angin segar bagi pasar saham Indonesia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News