kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

BI: Faktor internal dan eksternal pengaruhi rupiah


Minggu, 08 Desember 2013 / 09:50 WIB
BI: Faktor internal dan eksternal pengaruhi rupiah
ILUSTRASI. Rig jack up, Soehanah, ?PT Apexindo Pratama Duta Tbk. Foto: DOK Apexindo


Sumber: Kompas.com | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Bank Indonesia menyatakan pergerakan rupiah pada tahun depan dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal. Selain tahun politik, isu pemangkasan stimulus ekonomi oleh Federal Reserve juga masih membayangi nilai tukar rupiah.

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia Difi A. Johansyah menjelaskan, dari internal, pergerakan rupiah disebabkan oleh kegiatan pemilihan umum. Setelah selesai hajatan tersebut, biasanya rupiah kembali menguat.

Hal ini meluruskan pemberitaan sebelumnya bahwa rupiah bisa menguat jika presiden baru telah terpilih. "Bagaimanapun, faktor internal ini menjadi salah satu penyebab pergerakan nilai tukar rupiah. Namun yang juga perlu diingat, ada faktor eksternal juga yang mempengaruhi pelemahan nilai tukar kita," ujarnya Sabtu (7/12), seperti dikutip dari Kompas.com.

Menurut Difi, tidak ada faktor yang paling dominan yang menyebabkan nilai tukar rupiah melemah. Faktor internal dan eksternal sama-sama berpengaruh.

"Kami tidak bisa menyebutkan mana yang paling dominan, apakah eksternal ataukah internal. Namun, dua-duanya cukup berpengaruh," lanjutnya. (Bambang Priyo Jatmiko)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×