Reporter: Arsy Ani Sucianingsih | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - BATAM. Bank Indonesia (BI) bersama pemerintah menggelar rapat koordinasi pusat-daerah (Rakor Pusda) di Batam. Hal ini guna memuluskan koordinasi dengan daerah.
Asisten gubernur kepala departemen kebijakan ekonomi dan moneter Dody Budi Waluyo mengatakan, Rakor Pusda ini merupakan rapat yang ke 15 kalinya sejak tahun 2013 lalu. Kali ini BI menggandeng Kementrian koordinator Bidang perekonomian (Kemenko Perekonomian).
“Jadi sudah cukup pajang peran BI dan pemerintah untuk berkoordinasi dengan daerah untuk melakukan debottlenecking isu masalah yang ada di sektor rill,” ujarnya saat media briefing di Batam, Kamis (12/4).
Untuk itu, peran BI adalah berupaya untuk terus membantu terciptanya stabilitas moneter, inflasi dan nilai tukar. Namun itu semua tidak ada hasilnya jika perekonomian pada sektor rillnya tidak tumbuh pesat.
“Karena bagaimanapun juga kesejahteraan masyarakat kemudian lapangan pekerjaan yang tersedia itu yang menjadi penting dan harus dicapai,” tambahnya.
Rakor pusda tersebut adalah inisiatif dari BI untuk terjun dan melihat langsung isu apa yang sedang terjadi antara pemerintah, lembaga dan juga publik. Rakor ini juga akan mencari solusinya untuk memecahkan masalah yang ada.
Seperti di ketahui, Rakor Pusda akan dilakukan pada hari Jumat (13/4) di Batam dan akan di hadiri oleh Menteri perindustrian, Menteri Perdagangan, Duta besar Indonesia di Singapura. Selain itu, pemerintah kabupaten dan kota juga akan turut hadir dalam Rakor ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News