kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

BI cermati perlambatan ekonomi China


Selasa, 08 April 2014 / 17:40 WIB
BI cermati perlambatan ekonomi China
ILUSTRASI. Nasabah melakukan transaksi di salah satu galeri ATM di Mal Tangerang, Jumat (16/4). ./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/16/04/2021.


Reporter: Margareta Engge Kharismawati | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Bank Indonesia (BI) mengaku mencermati pertumbuhan ekonomi yang terjadi di berbagai negara, tak terkecuali negara tirai bambu China. Pemulihan ekonomi global memang terus berlanjut namun kecepatannya tidak cepat.

BI melihat, pada negara berkembang khususnya China, perlambatan ekonomi terjadi seiring dengan kebijakan rebalancing ekonomi yang ditempuh.

"Kondisi ini berpotensi mempengaruhi perkembangan harga komoditas global yang masih rendah," ujar Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Tirta Segara dalam konferensi persnya di Jakarta, Selasa (8/4).

China menjadi negara tujuan ekspor non migas terbesar bagi Indonesia. Data terakhir dari Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, pada Februari 2014 total ekspor ke China mencapai US$ 1,58 miliar. Nilai ini menurun 12,98% dibanding bulan sebelumnya yang sebesar US$ 1,82 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×