Reporter: Ratih Waseso | Editor: Tendi Mahadi
"Ke depan diharapkan kerjasama penegakan hukum keselamatan penerbangan dan pertahanan keamanan kedua negara dapat terus diperkuat berdasarkan prinsip saling menguntungkan," harapnya.
Tak ketinggalan pertemuan kedua negara juga membahas kerjasama pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia. Pada kerjasama di bidang SDM, dimana telah menjadi komitmen kedua negara sejak beberapa tahun yang lalu. Mulai tahun 2022, akan dilakukan pelatihan SDM antara Singapura dan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau untuk penguatan kapasitas di bidang food Industry four point zero dan supply chain.
"Kerjasama seperti ini dapat dikembangkan lebih lanjut di berbagai daerah, untuk skala lebih besar saya menyambut baik rencana penandatanganan MoU on human capital partnership arrangement. MoU ini akan memperkuat kerjasama riset dan penguatan kelembagaan dan pertukaran mahasiswa dalam rangka memperkokoh konsep kampus merdeka di Indonesia," tuturnya.
Dalam pertemuan Presiden Jokowi dengan PM Lee turut mendampingi, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly.
Sementara itu, dari delegasi Singapura tampak hadir Menteri Senior dan Menteri Koordinator Keamanan Nasional Teo Chee Hean, Menteri Pertahanan Ng Eng Hen, Menteri Luar Negeri Vivian Balakrishnan, Menteri Dalam Negeri dan Menteri Hukum K. Shanmugam, Menteri Transportasi S. Iswaran, serta Menteri Tenaga Kerja dan Menteri Kedua Perdagangan dan Industri Tan See Leng.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News