kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45928,27   6,81   0.74%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Berikut Komoditas-komoditas yang Sundut Inflasi pada Juni 2022


Jumat, 01 Juli 2022 / 10:21 WIB
Berikut Komoditas-komoditas yang Sundut Inflasi pada Juni 2022
ILUSTRASI. Pedagang menata bahan makanan yang dijual di Pasar Senen, Jakarta, Selasa (7/6/2022). Berikut Komoditas-komoditas yang Sundut Inflasi pada Juni 2022.


Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Masih terjadi peningkatan harga (inflasi) pada bulan Juni 2022. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, inflasi pada bulan laporan sebesar 0,61% month on month (mom), atau secara tahunan tercatat 4,35% year on year (yoy). 

Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan, inflasi pada akhir semester I-2022 ini utamanya didorong oleh inflasi komponen harga bergejolak, yang pada waktu itu mencatat inflasi sebesar 0,19% mom dan secara tahunan 2,63% yoy. 

“Kalau dilihat, penyumbang terbesar adalah komponen harga bergejolak, yang memberikan andil sebesar 0,44% terhadap inflasi secara bulanan,” tutur Margo dalam  paparan terkait inflasi Juni 2022, Jumat (1/7). 

Margo memerinci, komoditas yang menyumbang peningkatan harga dalam kelompok ini adalah cabai merah dengan andil 0,24%, cabai rawit dengan andil 0,10%, serta bawang merah dengan andil 0,08%.

Baca Juga: BPS Sebut 85 Kota Mencatat Inflasi pada Juni 2022, Tertinggi Kota Gunungsitoli

Kenaikan harga ketiga komoditas ini didorong oleh faktor cuaca yang tak menentu yang kemudian memengaruhi kondisi suplai. Masih ada hujan lebat di bulan Juni 2022 di sentra produksi cabai dan bawang sehingga menyebabkan gagal panen. 

Penyumbang inflasi kedua adalah komponen inti. Dengan sumbangan sebesar 0,12% terhadap inflasi umum, komponen inti mencatat inflasi sebesar 0,19% dan secara tahunan sebesar 2,63% yoy. 

Komoditas penyumbang inflasi komponen inti adalah upah asisten rumah tangga, sabun detergen berupa bubuk maupun cair, serta harga kontrak rumah. 

Lebih lanjut, komponen lain yang menyumbang inflasi umum adalah harga diatur pemerintah.

Baca Juga: BPS Catat Inflasi Juni 2022 Capai 4,35%, Lampaui Batas Atas Target Sasaran BI

Dengan sumbangan sebesar 0,05%, inflasi harga diatur pemerintah tercatat 0,27% mom dan secara tahunan 5,33% yoy. Hal ini disebabkan oleh kenaikan tarif angkatan udara dan rokok filter. 

Tarif angkutan udara memberikan andil inflasi sebesar 0,03%. Ini didorong oleh peningkatan harga avtur serta pemerintah yang mengizinkan untuk melakukan penyesuaian biaya-biaya, juga karena peningkatan permintaan masyarakat akibat pelonggaran mobilitas. 

Margo menambahkan, dengan kondisi ini, inflasi umum secara tahun kalender atau di sepanjang semester I-2022 ini tercatat 3,19% year to date (ytd). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet

[X]
×