Reporter: Abdul Basith Bardan | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Beredar flyer di grup whatsapp terkait informasi Mandaya Royal Hospital Puri menyediakan vaksin booster ketiga. Dalam flyer disebutkan vaksin booster ketiga menggunakan vaksin Sinophram dengan kandungan virus yang dilemahkan alias inactovated virus.
Dalam flyernya, Mandaya Royal Hospital menawarkan harga Rp 500.000 per suntikan. Masih dalam informasi yang sama, vaksin booster ketiga ini diberikan pada individu dengan usia 18 tahun ke atas, ibu menyusui serta mereka yang telah menerima vaksin pertama dan kedua.
Adapun syarat vaksin booster, “Sudah menjalani vaksin kedua minimal 3 bulan atau telah sembuh dari Covid-19 minimal 3 bulan,” tulis flyer yang beredar dalam grup-grup whatsapp itu.
Tak lupa, masih dalam flyer yang sama menuliskan informasi untuk pemesanan atau booking yakni di nomor telepon: 021-50928888 atau whatsapp saja di nomer 081119002000.
Baca Juga: Moderna meminta otorisasi Uni Eropa untuk dosis booster vaksin Covid-19
Kontan berusaha menelusuri informasi tersebut, di laman google, nomer telpon yang tercantum di flyer adalah rumahsakit Mandaya Royal Hospital yang berlokasi Jl. Metland Boulevard Lot. C-3 Metland Cyber City Puri, RT.001/RW.002, Parung Jaya, Kec. Karang Tengah, Kota Tangerang, Banten 15159.
Kontan.co.id juga sudah menghubungi nomer telepon yang tertera. Berdasarkan call center Mandaya Royal Hospital tersebut disampaikan bahwa benar Mandaya Royal Hospital menyediakan vaksinasi dosis ketiga atau booster dengan sistem booking.
"Untuk saat ini jadwal pelaksanaan dan waktunya juga belum tersedia. Makanya jika ada customer yang ingin melakukan booster tersebut saya akan meminta nomor handphone-nya dahulu jika sudah ada waktu yang tepat dan fixed baru saya akan menghubungi kembali," ujar call center tersebut.
Mandaya Royal Hospital menyebut pelaksanaan vaksinasi booster tersebut akan berkoordinasi dengan pihak Kementerian Kesehatan.
Selanjutnya: Studi: Suntikan penguat Sinovac membalikkan penurunan antibodi terhadap varian Delta
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
