Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah mengumumkan dua kasus baru infeksi virus corona sehingga total ada empat kasus infeksi corona di Indonesia. Kedua kasus baru tersebut masih berhubungan atau satu klaster dengan kasus 1 dan kasus 2 yang telah diumumkan sebelumnya.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto membeberkan kronologi hingga akhirnya muncul dua kasus baru infeksi virus corona di Indonesia.
Baca Juga: BREAKING NEWS: 2 orang lagi positif terinfeksi corona di Indonesia, total ada 4 kasus
Achmad menuturkan, setelah kasus 1 dan kasus 2 infeksi corona diumumkan, pemerintah melakukan penelusuran dan mengidentifikasi orang-orang yang pernah melakukan kontak dekat dengan pasien di kasus 1 dan kasus 2.
Pada awalnya, kata Achmad, data yang diterima ada lebih kurang 80 orang yang berada di tempat saat event (pesta dansa) berlangsung.
80 orang ini gabungan, terdiri dari tamu dan pegawai dari tempat tersebut, termasuk orang-orang yang berada di di sekitar itu yang mumungkinkan tejadi kontak seperti tukang parkir dan lainnya.
Dinas Kesehatan Jakarta (karena kejadiannya di Jakarta), dibantu Polri dan Badan Intelejen Negara (BIN) kemudian mengidentifikasi 80 orang tersebut.
Dari 80 orang ini ternyata bisa dikecilkan, karena ada yang sama sekali tidak ada di ruangan misal juru parkir, sehingga akhirnya mengerucut menjadi 20 orang.
Dari 20 orang ini kemuduan dilakukan pendalaman lagi sedekat apa kontaknya dengan pasien kasus 1 dan kasu 2. Ternyata dari 20 orang ini oleh Dinas Kesehatan DKI bisa dikerucutkan lagi menjadi 7 orang.
Baca Juga: Dua warga Tanjungpinang diisolasi karena diduga terinfeksi virus corona
Kemudian, lanjut Achmad, ketujuh orang ini yang kemudian dibawa senuanya ke rumah sakit, di Rumah Sakit Sulianti Saroso, kemudian diobservasi dan isolasi masing-masing.
Lantas dilakukan serangkaian pemeriksaan dan 7 orang ini memiliki gejala fisik yang mengarah ke influensa meski tidak ada satupun yang influensa berat. "Influensenya ringan sedang saja. Jadi kalau panas tidak terlalu tinggi, pilek-pilek sedikit," kata Achmad dalam konferensi pers, Jumat (6/3).
Baca Juga: Satu pasien yang diduga terinfeksi virus corona meninggal dunia
Dari 7 orang ini, diketahui 2 orang positif terinfeksi virus corona yang selanjutnya disebut sebagai kasus 3 dan kasus 4.
"Kondisi kasus nomor 3 dan 4, tadi saya dapat laporan terakhir siang ini suhu badannya 37,6 derajat celcius dan 37,7 derajat celcius. Kurang lebih hampir sama, kemudian masih ada keluhan batuk dan pilek tetapi tidak ada keluhan sesak nafas. sehingga kita berharap kondisi ini bisa segera kita intervensi, agar dalam waktu dekat bisa menjadi lebih baik," imbuh Achmad.
Baca Juga: Waduh, dua ojek online suspect virus corona kabur saat karantina di Batam
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News