kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.879   51,00   0,32%
  • IDX 7.204   63,03   0,88%
  • KOMPAS100 1.106   10,86   0,99%
  • LQ45 878   11,63   1,34%
  • ISSI 221   0,93   0,42%
  • IDX30 449   6,38   1,44%
  • IDXHIDIV20 540   5,74   1,07%
  • IDX80 127   1,43   1,14%
  • IDXV30 135   0,66   0,49%
  • IDXQ30 149   1,74   1,18%

Bea Cukai Batam Menindak 233 Penyelundupan, Kerugian Negara Ditaksir Rp 1,65 Miliar


Kamis, 27 Juni 2024 / 08:48 WIB
Bea Cukai Batam Menindak 233 Penyelundupan, Kerugian Negara Ditaksir Rp 1,65 Miliar
ILUSTRASI. Kantor Pelayanan Umum Bea Cukai Tipe B Batam telah menindak 233 penyelundupan hingga Mei 2024.


Reporter: Rashif Usman | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - BATAM. Kantor Pelayanan Umum Bea Cukai Tipe B Batam telah menindak 233 penyelundupan dengan estimasi kerugian negara mencapai Rp 1,65 miliar hingga Mei 2024.

Adapun total jumlah penindakan tersebut memiliki nilai barang sebesar Rp 11,53 miliar. Otoritas juga telah menetapkan 7 tersangka dari total penyidikan.

Kepala Bidang Bimbingan Kepatuhan dan Layanan Informasi, KPU BC Batam Evi Octavia mengatakan bahwa sebagian besar barang penyelundupan tersebut berupa hasil tembakau tanpa pita cukai atau rokok ilegal dan minuman beralkohol tanpa cukai.

"Sebagian besar penindakan yang kami lakukan adalah (terhadap) penyelundupan hasil tembakau tanpa pita cukai," kata Evi di kantor Bea Cukai Batam, Rabu (26/6).

Baca Juga: Penerimaan Bea Cukai Batam Belum Capai Target

Evi bilang modus yang dilakukan oleh penyelundup ialah dengan menggunakan speed boat cepat dengan 6 mesin. Tak hanya kapal, penyelundupan dilakukan menggunakan kompartemen palsu di dalam sebuah truk.

"Jadi di truk itu seolah-olah bawa barang legal tapi ternyata mereka batasi atau tutup, dibatasi ada sepertiga kapasitas box. Atas kecurigaan teman-teman pemeriksa, itu dibobok. Ternyata di dalamnya pertama ada minuman alkohol dan juga ada rokok (ilegal)," ujarnya.

Terbaru, Bea Cukai juga menemukan penyelundupan suku cadang kendaraan berupa mesin motor Harley Davidson. "Sedang dilakukan pemeriksaan atas penyelundupan mesin Harley Davidson tersebut," kata dia.

Sebagai tambahan informasi, Kantor Pelayanan Umum Bea Cukai Tipe B Batam telah melakukan 836 penindakan dengan nilai barang mencapai Rp 264,052 miliar pada 2023 lalu. Estimasi kerugian negara kala itu mencapai Rp 15,47 miliar dan telah ditetapkan 6 tersangka dari penindakan selama tahun 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×