kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Basuki tak setuju duet Megawati-Jokowi


Senin, 03 Februari 2014 / 19:15 WIB
Basuki tak setuju duet Megawati-Jokowi
ILUSTRASI. batubara PTBA


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tidak setuju bila Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dicalonkan sebagai wakil presiden mendampingi Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri sebagai calon presiden 2014. Meski demikian, pencalonan itu tergantung pada sikap PDI Perjuangan.

Hal itu disampaikan Basuki untuk menanggapi pertanyaan wartawan tentang materi pembicaraanya saat bertamu ke kediaman Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto di Bogor, Sabtu (1/2/2014) pekan lalu. Basuki membantah bahwa pertemuan itu menjadi kesempatan bagi Basuki untuk bernegosiasi mengajak Jokowi sebagai pasangan Prabowo dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014.

"Pak Jokowi jadi wakilnya Bu Mega saja, saya tidak setuju," kata Basuki seraya tertawa, Senin (3/2/2014) di Balaikota Jakarta.

Kendati demikian, Basuki mengaku ada beberapa agenda khusus tentang Pemilu 2014 yang dibicarakan dengan Prabowo. Salah satunya adalah imbauan Prabowo kepada Basuki untuk menyelesaikan permasalahan Ibu Kota selama lima tahun. Prabowo juga mengimbau agar Basuki tidak tergoda dengan tawaran pihak mana pun yang mengajaknya untuk meninggalkan kursi kepemimpinan Jakarta.

Kepada Prabowo, Basuki mengatakan bahwa Jokowi tidak pernah berpikir untuk maju dalam pemilihan presiden tahun ini kecuali jika Megawati menginstruksikannya untuk menjadi capres. Menurut Basuki, Jokowi merupakan kader yang taat kepada pimpinan partainya. Karena Jokowi tidak memikirkan soal capres, Basuki pun belum memikirkan tugas menjadi gubernur jika Jokowi akhirnya benar-benar dicalonkan sebagai presiden.

"Semua tergantung Bu Mega nanti. Itu aku ngarang sendiri saja, saya simpulkan seperti itu," kata Basuki.

Pada perayaan Imlek di kediaman Prabowo, Sabtu (1/2/2014) kemarin, Basuki mengaku senang ketiga anak-anaknya mendapat hadiah dari Prabowo. Anak-anaknya mendapat medali Kopassus. Pemberian hadiah itu, kata Basuki, karena Prabowo mengetahui anak-anaknya memiliki cita-cita untuk menjadi tentara. Ia mengharapkan, Prabowo dapat menjadi motivasi anak-anaknya meraih cita-cita. Selain medali, Prabowo juga memberikan sebuah buku kepada Basuki. "Ya, pokoknya senang lah kemarin. Bisa makan spagheti, sayur padang, rendang, ayam, daun ubi singkong juga. He-he-he," kata Basuki. (Kurnia Sari Aziza)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×