kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Banyak masyarakat terdampak corona, PBNU imbau zakat dibayarkan di awal ramadan


Kamis, 23 April 2020 / 09:22 WIB
Banyak masyarakat terdampak corona, PBNU imbau zakat dibayarkan di awal ramadan
ILUSTRASI. Ketua umum PBNU KH Said Aqil Siradj. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN


Sumber: Kompas.com | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj mengimbau umat Islam untuk mempercepat pembayaran zakat di bulan Ramadhan. Menurut Said, pembayaran yang dipercepat tersebut dimaksudkan untuk membantu masyarakat terdampak virus corona (Covid-19). 

"Mengimbau kepada umat Islam agar mengeluarkan zakat maal, zakat tijarah, zakat pertanian zira'ah dan zakat fitrah dipercepat di awal bulan Ramadhan ini," kata Said di Jakarta, Rabu (22/4/2020). 

Baca Juga: Semakin banyak bidang usaha yang mendapatkan insentif korona

Ia berharap umat Islam khususnya warga Nahdliyin bisa memulai membayar zakat melalui lembaga milik NU. "Semoga zakat kita diterima Allah SWT, bermanfaat untuk kita bersama, dan kita hidup dunia akhirat," ungkapnya. 

Sebelumnya, PBNU menyatakan pandemi Covid-19 bukan alasan yang dibenarkan agama untuk menggugurkan kewajiban puasa Ramadhan. "Jangan ada yang berpikir jadikan wabah corona untuk menghindari berbagai macam jenis peribadatan selama bulan Ramadhan, apalagi untuk tidak menjalankan puasa," kata Robikin Emhas, Humas Pengurus Besar Nadhlatul Ulama (PBNU) kepada Kompas.com (19/4/2020). 

Berbeda dengan orang sedang sakit, bepergian jauh yang telah memenuhi syarat atau orang lanjut usia yang tak sanggup menjalankan ibadah puasa, sehingga dapat mengganti puasa Ramadhan dengan puasa di bulan lain atau membayar fidyah. 

Baca Juga: Akibat corona, penyerapan biodiesel di Kuartal I-2020 meleset dari target

"Sebaliknya, mari gunakan Ramadhan sebagai sarana untuk meningkatkan kualitas penghambaan dan pengabdian. Agar kesalehan individual makin membaik dan kesalehan sosial nyata dirasakan umat manusia," kata Robikin. 

Robikin pun mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan kegiatan buka puasa bersama, serta sahur on the road. Hal itu dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 secara lebih masif.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ada Masyarakat Terdampak Pandemi Covid-19, PBNU Imbau Zakat Dibayarkan di Awal Ramadhan"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×