kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bahlil sebut investasi besar dari 3 negara ini akan masuk Indonesia pada akhir 2021


Selasa, 27 Juli 2021 / 12:49 WIB
Bahlil sebut investasi besar dari 3 negara ini akan masuk Indonesia pada akhir 2021
ILUSTRASI. Menteri Investasi Bahlil Lahadalia sebut investasi dari 3 negara ini akan masuk Indonesia pada akhir 2021


Reporter: Yusuf Imam Santoso | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM)/Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan investasi asing yang berasal dari Amerika Serikat (AS), Australia, dan Korea Selatan (Korsel) segera masuk di tahun ini.

Bahlil mengatakan, nilai investasi yang dibawa investor dari ketiga negara tersebut cukup besar. Secara spesifik Menteri Investasi menyebut aliran modal ketiganya akan masuk di kuartal IV 2021.

“Itu nanti di akhir 2021 mereka sudah realisasi, berapa angkanya dan siapa perusahaannya apa nanti kita tunggu tanggal mainnya,”ujar Bahlil saat Konferensi Pers, Selasa (27/7).

Sekalipun ada sinyal positif dari AS, Australia, dan Korea Selatan, Bahlil menyampaikan iklim investasi tahun ini akan sangat tergantung dari penanganan pandemi virus corona. “Investasi kita akan semakin baik selama kita bisa bersama-sama menanggulangi pandemi Covid-19,” ujar Bahlil.

Baca Juga: Kementerian Investasi catat realisasi investasi pada kuartal II 2021 tumbuh 16,2%

Adapun pada semester I 2021 realisasi investasi dari AS sebesar US$ 800 juta, Australia sebesar US$ 100 juta, dan Korea Selatan sebesar US$ 1,1 miliar.

Secara keseluruhan realisasi investasi pada semester I 2021 sebesar Rp 442,8 triliun. Angka tersebut tumbuh 10% dibandingkan pencapaian sama tahun lalu sebesar Rp 402,6 triliun.

Komposisi realisasi investasi sepanjang Januari-Juni 2021 tersebut berasal dari penanaman modal asing (PMA) sebesar Rp 228,5 triliun dan penanaman modal dalam negeri (PMDN) sebesar Rp 214,3 triliun.

Setali tiga uang, Bahlil berharap ketiga investasi dari AS, Australia, dan Korea Selatan terebut mampu menjadi salah satu motor penggerak investasi agar mencapai target akhir 2021 sebesar Rp 900 triliun.

Selanjutnya: Kementerian Investasi catat realisasi investasi pada kuartal II 2021 tumbuh 16,2%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×