kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.896.000   16.000   0,85%
  • USD/IDR 16.220   -29,00   -0,18%
  • IDX 6.915   -12,32   -0,18%
  • KOMPAS100 1.007   -0,64   -0,06%
  • LQ45 771   -2,07   -0,27%
  • ISSI 227   0,47   0,21%
  • IDX30 397   -1,97   -0,49%
  • IDXHIDIV20 459   -2,95   -0,64%
  • IDX80 113   -0,11   -0,10%
  • IDXV30 114   -0,70   -0,61%
  • IDXQ30 128   -0,64   -0,49%

Bahan makanan tercatat deflasi 0,79%


Senin, 04 Mei 2015 / 11:48 WIB
Bahan makanan tercatat deflasi 0,79%
ILUSTRASI. 4 Cara Menampilkan Keyboard Laptop Windows di Layar dengan Praktis


Reporter: Margareta Engge Kharismawati | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Pada April 2015 tercatat adanya inflasi 0,36%. Kelompok transportasi menyumbang inflasi paling besar karena adanya kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Meskipun begitu, kelompok bahan makanan mengalami deflasi 0,79%.

Sebelumnya, pada Maret 2015 kelompok bahan makanan juga masih mencatat deflasi yaitu sebesar 0,73%.Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suryamin mengatakan kelompok bahan makanan yang mengalami deflasi ini paling besar disebabkan oleh harga beras. "Harga beras turun pada bulan April," ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (4/5).

Alhasil, komponen inflasi yaitu komponen bergejolak mencatat deflasi 0,91% dengan andil terhadap inflasi adalah minus 0,15% pada April 2015. Komponen inflasi lainnya yaitu komponen energi tercatat inflasi 2,71%, komponen harga diatur pemerintah inflasi 1,88%, dan komponen inflasi inti tercatat 0,24%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×