kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

AP II: Bandara Pekanbaru masih lumpuh


Senin, 14 September 2015 / 15:11 WIB
 AP II: Bandara Pekanbaru masih lumpuh


Sumber: Antara | Editor: Havid Vebri

JAKARTA. PT Angkasa Purang (AP) II Cabang Pekanbaru menyatakan tidak ada aktivitas bisa dilakukan pesawat udara baik lepas landas atau mendarat karena jarak pandang terbatas di Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II masih lumpuh.

"Sampai siang ini atau pukul 14.00 Wib masih lumpuh karena jarak pandang masih sangat terbatas," kata Kepala Divisi Pelayanan dan Operasi AP II Cabang Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II, Hasturman Yunus di Pekanbaru, Senin (14/9).

Ia menjelaskan, jarak pandang bagi pilot pesawat dipengaruhi arah angin hanya bergerak berkisar antara 100 sampai 150 meter dari sejak pagi tadi pukul 7.00 Wib di bandara setempat.

Namun pada pukul 10.00 Wib sempat menyentuh 200 meter tapi kemudian kembali berada di bawah angka tersebut yang cenderung tidak naik lagi sampai sekarang.

"Kalau kemarin masih agak mendingan karena pukul 12.00 Wib sudah bisa landing (mendarat) dengan jarak pandang bisa di atas 1.000 meter lebih, tapi kalau sekarang ini cuma 200 meter. Jadi tidak mungkin lagi untuk landing yang berakibat cancel (pembatalan)," terangnya.

Terkait dua maskapai around atau menginap di apron atau parkir pesawat yakni Lion Air nomor penerbangan JT 393 sesuai jadwal terbang pukul 6.30 Wib dan Garuda Indonesia nomor penerbangan GA 177 sesuai jadwal terbang pukul 7.00 Wib tujuan Jakarta hari ini tidak ada.

"Semalam dua maskapai itu tidak sempat (menerbangi rute Jakarta-Pekanbaru)," jelas Hasturman.

Berdasarkan data Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru menyebutkan, setiap hari tidak kurang dari 60 kali penerbangan melakukan aktivitas pendaratan dan lepas landas.

Aktivitas penerbangan tersebut dilakukan 11 maskapai baik rute domestik dan internasional seperti Lion Air, Garuda Indonesia, Batik Air, Indonesia AirAsia, Citilink Indonesia, Susi Air, Silk Air, AirAsia, Firefly, Sriwijaya Air dan Malindo Air.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Berita Terkait


TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×