CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.527.000   14.000   0,93%
  • USD/IDR 15.675   65,00   0,41%
  • IDX 7.287   43,33   0,60%
  • KOMPAS100 1.121   3,73   0,33%
  • LQ45 884   -2,86   -0,32%
  • ISSI 222   1,85   0,84%
  • IDX30 455   -2,30   -0,50%
  • IDXHIDIV20 549   -4,66   -0,84%
  • IDX80 128   0,06   0,05%
  • IDXV30 138   -1,30   -0,94%
  • IDXQ30 152   -0,90   -0,59%

Anggaran kementerian Luhut dipangkas Rp 50 miliar


Senin, 10 Juli 2017 / 13:24 WIB
Anggaran kementerian Luhut dipangkas Rp 50 miliar


Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan melaporkan perubahan anggaran kementeriannya dalam rancangan anggaran pendapatan dan belanja negara perubahan (RAPBN-P) 2017. Luhut bilang, kementeriannya mendapatkan jatah pemangkasan anggaran sebesar Rp 50 miliar.

Pemangkasan anggaran tersebut sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 4 Tahun 2017 tentang Efisiensi Belanja Barang Kementerian Lembaga dalam Pelaksanaan Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2017.

"Dalam RAPBN-P 2017 dipotong Rp 50 miliar. Kalau dimungkinkan, kami pikir tidak besar," kata Luhut saat rapat kerja dengan Badan Anggaran (Banggar) DPR, Senin (10/7).

Pemangkasan tersebut lanjut dia, berasal dari anggaran program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lain Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman sebesar Rp 2 miliar dan dari anggaran program koordinasi pengembangan kebijakan kemaritiman Rp 48 miliar.

Dengan pemangkasan tersebut, maka pihaknya mengusulkan pagu anggaran dalam RAPBN-P 2017 menjadi sebesar Rp 300,53 miliar. Sementara dalam APBN 2017, anggaran kementerian Luhut dipatok sebesar Rp 350,53 miliar.

Adapun realisasi anggaran Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman hingga 7 Juli 2017 mencapai Rp 77,06 miliar atau 21,98% dari pagu dalam APBN 2017. Realisasi itu berasal dari anggaran belanja pegawai Rp 9,46 miliar atau 43,96% dari pagu, belanja barang Rp 66,88 miliar atau 22,47% dari pagu, dan belanja modal Rp 722,64 juta atau 2,3% dari pagu.

Ketua Banggar DPR Azis Syamsuddin menyetujui usulan pemerintah tersebut. Selanjutnya, usulan anggaran itu akan dibahas dengan komisi terkait.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×