kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.503.000   7.000   0,47%
  • USD/IDR 15.510   29,00   0,19%
  • IDX 7.751   15,91   0,21%
  • KOMPAS100 1.205   2,84   0,24%
  • LQ45 962   3,32   0,35%
  • ISSI 234   0,74   0,32%
  • IDX30 494   1,67   0,34%
  • IDXHIDIV20 593   2,52   0,43%
  • IDX80 137   0,32   0,23%
  • IDXV30 142   -0,47   -0,33%
  • IDXQ30 164   0,41   0,25%

Ahok tunjukkan perubahan Jakarta lewat Asian Games


Senin, 22 September 2014 / 10:04 WIB
Ahok tunjukkan perubahan Jakarta lewat Asian Games
ILUSTRASI. Makanan yang Ampuh Menjaga Kesehatan Mata


Sumber: Kompas.com | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, Jakarta telah siap menyelenggarakan perhelatan akbar Asian Games 2018 mendatang. Meskipun, fakta di lapangan, masih banyak infrastruktur yang belum tersedia maupun belum siap menghadapi Asian Games.
 
"Tentu ini sebuah beban yang baik untuk kita (Jakarta) setelah tahun 1962 lalu. 56 tahun kemudian, baru terpilih jadi tuan rumah Asian Games. Kita akan pertontonkan Indonesia yang sudah total berubah dari tahun 1962-2018," kata pria yang kerap disapa Ahok itu di Balaikota Jakarta, Senin (22/9/2014).
 
Calon Gubernur DKI itu turut menandatangani nota kesepahaman Indonesia sebagai tuan rumah Asian Games ke-18 di Incheon, Korea Selatan, Jumat (19/9/2014) lalu. Selain Jakarta, dua kota lainnya yakni Bandung dan Palembang juga akan menjadi kota penyelenggara kompetisi dengan banyak cabang olahraga terbesar dunia nomor dua setelah Olimpiade tersebut. 

Dengan ambisinya untuk merubah (tampilan) Indonesia dari 56 tahun lalu, Basuki meminta dukungan penuh pemerintah pusat, dalam hal ini Joko Widodo sebagai presiden terpilih. Ia meminta Jokowi untuk membenahi stadion kebanggaan Indonesia yang juga akan digunakan untuk penyelenggaraan upacara pembukaan Asian Games 2018, Stadion Utama Gelora Bung Karno. Sementara upacara penutupan, rencananya akan diselenggarakan di Stadion Jakabaring Palembang. 

"Ini tugas Pak Jokowi untuk mau keluar uang dan menganggarkannya ke GBK," kata Basuki. 

"Naik ke bulan saja bisa, masak cuma kerjain gitu (infrastruktur) enggak bisa," seloroh dia. 

Basuki menginginkan perhelatan Asian Games 2018 bakal semeriah Asian Games 2010 di Guangzhou, Tiongkok. Sebab, ia melihat perhelatan Asian Games di Incheon tidak semeriah perhelatan di Guangzhou. 

"Tapi, Korsel menggunakan teknologi yang bagus sekali. Teknologi proyektor yang ditembak dengan lampu besar, video mapping, teknologinya luar biasa. Tapi kalau dari segi tarian, lebih gaya dan patriotik (Asian Games) China," kata Basuki.(Kurnia Sari Aziza)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Efficient Transportation Modeling (SCMETM) Penerapan Etika Dalam Penagihan Kredit Macet

[X]
×