Reporter: Bidara Pink | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Pembangunan Asia (ADB) yakin pertumbuhan Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) atau investasi Indonesia pada tahun 2022 akan lebih berdaya dari tahun 2021.
Dalam laporan bertajuk Asian Development Outlook 2022 yang diluncurkan Rabu (6/4), lembaga tersebut memperkirakan pertumbuhan Investasi pada tahun ini bisa mencapai 6,0% yoy atau lebih tinggi dari 3,80% yoy pada tahun sebelumnya.
“Kami memperkirakan investasi bisa tumbuh 6% yoy pada tahun ini, karena merespon peningkatan permintaan,” tulis ADB dalam laporannya.
Baca Juga: Agar Pertumbuhan Ekonomi RI Bisa Capai 5% di 2022, Ini Syarat yang Harus Dipenuhi
Menurut ADB, pada tahun 2022, pemulihan ekonomi akan terjadi seiring dengan makin pulihnya permintaan masyarakat. Nah, dengan peningkatan permintaan ini kemudian akan membangun kembali kapasitas produksi dan penambahan persediaan.
Selain itu, ADB optimistis iklim bisnis dan iklim investasi di Indonesia makin sejuk pada tahun 2022. Apalagi, didukung dengan upaya pemerintah dalam menyediakan aturan yang ramah investasi.
“Otoritas bergerak penuh dengan implementasi Undang-Undang Cipta Kerja, yang ketentuannya sudah berjalan dan tetap berjalan hingga kini,” tandas lembaga tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News