kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ada Simbara, Menko Luhut Yakin Penerimaan Pajak Tahun Ini Tembus Rp 1.265 Triliun


Selasa, 15 Maret 2022 / 16:37 WIB
Ada Simbara, Menko Luhut Yakin Penerimaan Pajak Tahun Ini Tembus Rp 1.265 Triliun
ILUSTRASI. Ada Simbara, Menko Marinvest Luhut Panjaitan yakin penerimaan pajak tahun ini bisa melampaui Rp 1.265 triliun.


Reporter: Bidara Pink | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan optimistis penerimaan pajak pada tahun ini kembali melampaui target. Asal tahu saja, penerimaan pajak pada tahun 2022 tahun ini dipatok Rp 1.265,0 triliun.

Luhut yakin target penerimaan pajak tersebut bakal terlampaui. Apalagi ada inovasi dari pemerintah berupa penerapan Sistem Informasi Mineral dan Batubara Antar Kementerian Lembaga (K/L) yang disebut Simbara.

“Kita lihat dengan adanya Simbara, bagaimana batubara kita itu sekarang orang tidak bisa main-main dengan data karena terekam di K/L,” kata Luhut dalam acara Kick-Off Digital Economy Working Group G20, Selasa (15/3) di Jakarta.

Baca Juga: Luhut Yakin Penerimaan Pajak Tahun akan Meningkat Berkat Sri Mulyani

Luhut menyebutkan, keberadaan Simbara akan menekan selisih angka terkait data mineral seperti batubara, nikel ore, dan lain-lain di Kementerian ESDM hingga Kementerian Keuangan.

Dengan makin kecilnya selisih beda ini tentu akan meredam potensi kerugian negara. “Jadi semua terekam, tidak ada angka selisih beda, sehingga penerimaan pajak bisa lebih tinggi dari target tahun ini,” kata Luhut.

Baca Juga: Ini Aturan Denda bagi Perusahaan Pelanggar Aturan DMO Batubara

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×